Yogyakarta, Gesuri.id - Istri calon presiden RI nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh, tertawa lepas saat mendengar pantun yang menyinggung soal asam folat dan asam sulfat.
Hal itu terjadi dalam momen kunjungan Atikoh di Ponpes Almunawir Krapyak Yogyakarta, Rabu (6/12/2023) malam.
Dalam acara silaturahmi itu tampak hadir sejumlah kiai dan pimpinan ponpes se-Krapyak, Yogyakarta.
Berdasarkan pantauan di lokasi, awalnya para kiai yang hadir diberikan kesempatan untuk menyampaikan sambutannya dalam acara tersebut. Tak terkecuali Atikoh sendiri yang hadir bersilaturami.
Sampai kemudian acara mendekati selesai pembawa acara dalam kesempatan tersebut menyampaikan satu buah pantun di hadapan Atikoh dan para tamu yang hadir.
Rupannya dalam isi pantun terselip kata Asam Folat dan Asam Sulfat yang belakangan ini ramai lantaran calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka sempat salah ucap.
"Mengonsumsi asam folat
Jangan salah, (justru) minum asam sulfat
Di balik laki-laki yang hebat
Ada istri yang hebat,"
Sontak pantun tersebut mendapatkan respons dari para tamu yang hadir, tak terlepas istri Ganjar yakni Atikoh.
Terlihat, saat mendengar asam folat dan asam sulfat dirinya tertawa kemudian seraya mengangkat tangan kiri untuk menutup mulutnya.
Pantun itu juga mendapat sambutan riuh hadirin yang hadir.
Adapun dalam kesempatan ini, Atikoh bicara soal Ganjar-Mahfud MD akan memberikan perhatian serius dalam membangun kemajuan pondok pesantren (ponpes).
"Mas Ganjar dan Pak Mahfud akan memberikan perhatian penuh ke pesantren sebagai lembaga pendidikan lembaga dakwah dan pengabdian kepada masyarakat setempat," kata Siti Atikoh.
Siti Atikoh juga menyampaikan Ganjar-Mahfud akan mengoptimalkan dana abadi pesantren untuk meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan di ponpes, beasiswa santri untuk kesejahteraan pengasuh, dan pendidik ustaz serta ustazah.
Atikoh juga menyampaikan program mengenai kesejahteraan ustaz dan ustazah sudah pernah dilakukan Ganjar saat menjabat sebagai gubernur Jawa Tengah.
Selain itu, lanjut Atikoh, Ganjar-Mahfud akan meningkatkan pemerataan ponpes, tidak hanya pesantren besar saja.
Kemudian Ganjar-Mahfud akan memfasilitasi program penyamarataan sehingga lulusan pesantren dapat mudah masuk perguruan tinggi umum.
"Beasiswa santri juga diperluas. Kemudian Mas Ganjar-Pak Mahfud akan mempersiapkan ekosistem membekali santri agar siap kerja. Misalnya fasilitasi BUMN agar memiliki program magang dam ekskul di pesantren," kata Atikoh.
Tak hanya itu, tambah Atikoh, Ganjar-Mahfud akan membuat program santripreneur sehingga santri melek pada ekonomi kreatif berbasis digital.
"Kemudian ketujuh, Ganjar-Mahfud akan memfasilitasi ma'had ali agar semakin banyak dan berkualitas," tandas Atikoh.
