Samarinda, Gesuri.id – Frederick Edwin, bakal calon Bupati Kutai Barat (Kubar) dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024, kian mantap melangkah setelah menerima Surat Rekomendasi dari PDI Perjuangan dan partai koalisi.
Rekomendasi ini menjadi sinyal kuat bahwa Frederick akan menjadi penerus estafet kepemimpinan FX Yapan di wilayah yang kaya akan sumber daya alam tersebut.
“Kami sangat berterima kasih atas dukungan yang diberikan oleh PDI Perjuangan. Ini adalah amanah besar yang akan kami emban untuk melanjutkan kepemimpinan Bupati FX Yapan,” ujar Frederick di Gedung Sekretariat DPD PDI Perjuangan Kalimantan Timur (Kaltim), baru-baru ini.
Dalam pernyataannya, Frederick menegaskan komitmen untuk mengakselerasi pembangunan di Kutai Barat yang lebih inklusif dan berkeadilan.
Frederick menegaskan bahwa jika terpilih, ia berjanji akan melanjutkan pembangunan yang telah dirintis oleh pendahulunya.
“Kami akan fokus pada pembangunan yang berorientasi pada kesejahteraan yang berkelanjutan, menciptakan Kutai Barat yang lebih aman, adil, dan merata,” katanya.
Optimisme Frederick tidak lepas dari hasil survei Charta Politika yang menempatkannya sebagai kandidat terkuat. Dalam survei yang dilakukan pada akhir Mei hingga awal Juni 2024, pasangan Frederick Edwin dan Nanang Adriani—yang dikenal dengan akronim Fena—mendapatkan dukungan sebesar 49,8 persen, jauh mengungguli dua pasangan lainnya.
“Insyaallah, dengan dukungan ini, kami yakin akan memenangkan Pilkada 2024 di Kutai Barat,” tambahnya.
Sebagai langkah strategis, Frederick berencana melakukan konsultasi dan deklarasi politik bersama koalisi partai, terutama PDI Perjuangan yang memiliki enam kursi di DPRD Kutai Barat.
“Kami akan terus membangun konsolidasi dengan seluruh kekuatan politik, terutama PDI Perjuangan, untuk memastikan kemenangan ini,” ungkapnya.
