Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tegal, Edy Suripno atau Uyip mendaftar sebagai bakal calon Wali Kota Tegal dari PDI Perjuangan, Senin (20/5).
Dia datang diantar oleh ratusan pendukung, kader dan simpatisan DPC PDI Perjuangan.
Uyip menjadi pendaftar ke-10 atau terakhir di hari terakhir pengambilan formulir pendaftaran.
Baca: Ganjar Deklarasikan Diri Jadi Oposisi di Kabinet Prabowo-Gibran
Bakal calon Wali Kota Tegal, Edy Suripno mengatakan, ia mendaftar sebagai bakal calon wali kota atas dorongan dan dukungan dari seluruh keluarga DPC PDI Perjuangan Kota Tegal.
Mereka memintanya untuk mengambil formulir pendaftaran bakal calon Wali Kota Tegal dari PDI Perjuangan.
"Mungkin mereka melihat saya dari proses kaderisasi partai dan representasi kader partai. Saya berangkat dari PDI Perjuangan sejakbmasih kecil dan di partai sudah hampir 30 tahun," katanya.
Uyip mengatakan, ia optimis akan mendapatkan rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan.
Sebab, PDI Perjuangan adalah partai politik yang sangat menghargai proses kaderisasi dan mengedepankan nilai-nilai ideologi di dalam mengambil keputusan.
Meski begitu, ia menyerahkan sepenuhnya keputusan akan rekomendasi kepada DPP PDI Perjuangan.
"Proses ini sudah berjalan selama 30 tahun. Kalau dulu kader PDI Perjuangan masih kecil, maka hari ini sudah mulai menginjak dewasa bahkan masuk usia menua."
Baca: Ganjar Pranowo Bahas Mudik hingga MK Ketika Temui Megawati
"Oleh karena itu, saatnya PDI Perjuangan di dalam kontemplasi dan perenungan proses politik dengan mengangkat kadernya sendiri," ungkapnya.
Ketua Deks Pilkada PDI Perjuangan Kota Tegal, Kusnendro mengatakan, ini adalah hari terakhir pengambilan berkas pencalonan bakal calon wali kota maupun calon wakil wali kota.
Total yang mendaftar ada sebanyak 10 orang, terdiri dari 5 orang mendaftar bakal calon wali kota dan 5 orang mendaftar bakal calon wakil wali kota.
