Jakarta, Gesuri.id - Pasangan calon presiden-wakil presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud Md menerima dukungan dari kiai dan santri Mataraman yang tergabung dalam Kyai Santri Bersama Mahfud (KSBM)
Mahfud mengatakan dirinya bersyukur mendapatkan dukungan politik dari masyarakat, terutama dari KSBM yang siap mengawal dan memenangkan pasangan nomor urut 3.
"Ini ada silaturahmi dan deklarasi karena musim pemilu ya deklarasi," kata Mahfud di Pondok Pesantren Sulaiman, Trenggalek, Jawa Timur, Sabtu (2/12).
KSBM merupakan para kiai dan ulama se-Jawa Timur yang berasal dari beberapa daerah; seperti Trenggalek, Ponorogo, Kediri, Blitar, Tulungagung, Madiun, Magetan, Ngawi, Pacitan, dan Nganjuk.
Dalam kesempatan tersebut, Mahfud menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan, sehingga dirinya tak ingin memaksakan pilihan politik rakyat.
"Tetap yang diharapkan (bahwa) rakyat tetap rukun menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Pilih sesuai bisikan nurani dan keyakinan apa yang baik bagi bangsa Indonesia," katanya.
Mahfud juga mempersilakan masyarakat untuk tetap menilai dirinya mengenai kapabilitas sebagai pemimpin Indonesia untuk periode 2024-2029.
"Silakan dinilai sesuai objektivitas yang benar. Kalau tidak (pantas), ya tidak usah," kata Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) tersebut.
Di sisi lain, dirinya berharap bahwa para kiai dan santri selalu berkomitmen dalam menjaga persatuan dan kesatuan. Ia juga berharap agar para santri dapat termotivasi untuk berpartisipasi dalam Pemilu.
"Mudah-mudahan semua mendorong agar para santri ikut Pemilu dengan bebas, dan melindungi para santri dan masyarakat atas tekanan-tekanan politik yang tidak sehat," ujarnya.
Mahfud menjelaskan bahwa potensi terjadinya tekanan politik tetap ada di Pemilu 2024, sehingga masyarakat tetap perlu meningkatkan kewaspadaan.
KPU RI telah menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden sebagai peserta Pilpres 2024, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, serta Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Sementara itu, masa kampanye ditetapkan mulai Selasa (28/11) hingga tanggal 10 Februari 2024, sementara pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
