Ikuti Kami

Ganjar Minta TPN Bikin Posko Khusus Pantau Distribusi Surat Suara

45 hari yang tersisa bukanlah waktu yang lama. Sehingga, Ganjar minta semua harus bernyali dan tak mudah bergeser.

Ganjar Minta TPN Bikin Posko Khusus Pantau Distribusi Surat Suara
Calon Presiden dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo.

Jakarta, Gesuri.id - Capres nomor urut tiga, Ganjar Pranowo meminta Tim Pemenangan Nasional (TPN) yang dipimpin Arsjad Rasjid membentuk posko khusus memantau distribusi surat suara. Langkah ini perlu dilakukan untuk mencegah terjadinya kecurangan.

Hal ini disampaikan Ganjar dalam acara Konsolidasi Nasional (Konsolnas) bertajuk ‘Ganjar-Mahfud Menuju 45 Hari Kemenangan’ di Djakarta Theater, Jakarta Selatan. 

Baca: Ternyata Ini Zodiak Ganjar Pranowo, Berikut Karakternya

“Tim teknis pemilu, Mas Acad (panggilan Arsjad Rasjid) siapkan posko khusus untuk mulai mantengin ini, melihat distribusi surat suara agar kita bisa memantau dan IT kita memantau untuk bisa menangkap (kecurangan, red) itu,” kata Ganjar, Sabtu (30/12). 

Ganjar menyebut ada sejumlah kecurangan yang mungkin terjadi di Pilpres 2024 dan harus diwaspadai. Salah satu modusnya adalah surat suara yang tiba-tiba sudah dicoblos.

Karenanya, tim pemantau diperlukan sekaligus dibantu oleh partai hingga relawan. “Kita semua akan bergerak, kita semua akan masuk kepada wilayah-wilayah TPS,” tegas eks Gubernur Jawa Tengah tersebut.

Ganjar memastikan tak akan membiarkan adanya kecurangan. Mereka siap mencegah terjadinya cara-cara tersebut.

"Yang akan curang kami sedang memantau kalian dan kami mengerti soal itu,” ungkapnya.

Baca: Mengulik Gaya Kepemimpinan Transformasional Ganjar Pranowo

Politikus PDI Perjuangan mengungkapkan 45 hari yang tersisa bukanlah waktu yang lama. Sehingga, Ganjar minta semua harus bernyali dan tak mudah bergeser.

“Teman-teman kita satu per satu diambil, yang mereka tidak punya nyali yang kuat, yang tidak tangguh dia sudah minggir ke sana. Dan inilah kekuatan-kekuatan yang masih kuat, masih tangguh, dan tidak pernah kenal menyerah,” pungkasnya.

Quote