Bandar Lampung, Gesuri.id - Jelang Pilkada 2024, sejumlah tokoh senior PDI Perjuangan mengusulkan nama Sekretaris DPD PDI Perjuangan Lampung Sutono maju di Pilgub Lampung 2024.
Pasalnya Sutono dinilai layak dan pantas maju di pilgub karena pengalamannya sebagai birokrat di Lampung, dan pernah menduduki jabatan tertinggi ASN sebagai Sekretaris Daerah Provinsi Lampung.
"Kita ingin Pak Sutono maju di Pilgub Lampung. Karena kita ingin ada kader PDI Perjuangan yang bisa maju, dan punya peluang menang. Dan itu ada pada sosok Pak Sutono," ungkap Gatot Suranto, tokoh senior PDI Perjuangan Lampung, belum lama ini
Gatot menilai sosok Sutono punya pengalaman birokrasi yang mumpuni karena pernah menjabat Sekretaris Daerah Provinsi Lampung.
Mantan anggota DPRD Lampung era 1999 ini menambahkan dengan pengalaman dan komitmen politik yang dimiliki, Sutono dianggap sebagai figur yang mampu membawa perubahan positif bagi Lampung.
Selain itu, visi Sutono yang sejalan dengan misi PDI Perjuangan juga menjadi pertimbangan penting bagi Gatot dan para pendukungnya
Senada, disampaikan sesepuh PDI Perjuangan Lampung lainnya Tarmudji. Dia menyebut nama sutono sudah masuk perbincangan di kalangan internal kader PDI Perjuangan di tingkat akar rumput.
"Nama Pak Sutono ini memang sudah jadi perbincangan kami, karena memang dia salah satu kader yang memang dinilai punya peluang untuk maju dan layak," tegasnya.
Diketahui Sutono merupakan Sekretaris DPD PDI Perjuangan Lampung, ia adalah seorang pensiunan dan mantan Sekda Provinsi Lampung yang dilantik tahun 2016 silam.
Pria kelahiran Karanganyar, Jawa Tengah 28 Juli 1958 lalu itu, seorang birokrat tulen yang meniti karier sebagai Pegawai Negri Sipil (PNS) dari Staf Dit Taman Nasional dan Hutan Wisata di Bogor Dephut tahun 1983.
Sebelum menduduki Sekda Provinsi Lampung, ia sudah malang melintang menduduki beberapa jabatan strategis di pemerintahan.
Sutono juga pernah menjadi kepala Dinas Perkebunan, Kadis Kehutanan, Kadis Dinas Kominfo, Kadis Dinas Pertanian, sampai Sekda Provinsi.
Namun setelah mencapai puncak karier menduduki jabatan tertinggi birokrasi di Pemerintahan Sutno pada 2018 pensiun dini dari PNS.
Karena Sutono mencalonkan diri di Pilgub Lampung menjadi calon wakil gubernur Lampung berpasangan dengan Herman HN.