Jakarta, Gesuri.id - PDI Perjuangan tengah melakukan penjaringan untuk bursa tokoh yang akan diusung dalam pilkada 2024.
Baik pemilihan Gubernur Wakil Gubernur ataupun Bupati Wakil Bupati, serta Wali Kota Wakil Wali Kota di Provinsi Jawa Barat (Jabar).
“Ini masih tahap penjaringan. Kota Kabupaten sudah, kini di provinsi,” jelas Bendahara DPD PDI Perjuangan Jabar, Ineu Purwadewi Sundari, saat ditemui selepas Rapat Paripurna di DPRD Jabar, Selasa (30/4).
Baca: Ganjar Siap Memenangkan PDI Perjuangan di Pilkada Serentak
Ineu melanjutkan, jumlah kandidat di tingkat kota kabupaten juga tidak sedikit. Makanya akan disaring sesuai kapasitas dan berbagai pertimbangan, termasuk nama-nama yang mencuat dalam bursa Calon Gubernur Jabar.
Menurut Ineu, sejumlah nama internal juga mencuat dalam bursa calon gubernur.
"Dilihat nanti apakah akan ada kader internal yang lahir untuk menjadi calon Gubernur atau Wakil Gubernur,” bebernya.
Dalam kesempatan itu, Ineu juga mengungkapkan bahwa PDI Perjuangan Jabar masih terbuka untuk menjalin koalisi dengan semua partai politik. Artinya tidak mesti parpol yang satu gerbong saat perebutan kursi presiden dan wakil presiden 2024 lalu.
Baca: Mahfud MD: Ganjar Orang Baik, Tak Pernah Cuek Kepadanya
“Kami mulai komunikasi dengan semua parpol. Terutama yang punya kursi di DPRD,” sambungnya.
Pada pemilu Februari lalu, PDI Perjuangan Jabar berhasil mengantongi 2,9 juta suara atau perolehan 11,59 persen. Perolehan itu menempatkan PDI Perjuangan sebagai parpol terbanyak keempat di bawah Golkar, PKS, dan Gerindra. Angka yang tidak sedikit untuk bergaining politik dalam membangun koalisi.
Sementara itu DPD PDI Perjuangan Jabar Ono Surono sempat mengungkapkan sejumlah nama kader internal yang mencuat dalam bursa calon Gubernur Jabar, yakni Ono Surono sendiri, Mantan Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata, Ineu Purwadewi Sundari, TB Hasanuddin, hingga Rieke Diah Pitaloka.
