Jakarta, Gesuri.id - Istri Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Syaiful Hidayat, Happy Farida, resmi mendaftarkan diri sebagai calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD DKI) Jakarta.
Pencalonan Happy ditandai dengan penyerahan sejumlah berkas dukungan kepada Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta, 29 Desember 2022 lalu, pukul 20.00 WIB.
“Saya mengucap syukur serta memohon doa dan dukungannya untuk pencalonan saya di DPD RI Daerah Pemilihan DKI Jakarta,” kata Happy Djarot dalam keterangannya, Rabu (4/1).
Baca: Adriana Dondokambey, Satu dari 11 Nama Calon DPD RI 2024
Happy, menyatakan jika kelak terpilih sebagai anggota DPD dari Dapil DKI Jakarta, dirinya akan memperjuangkan perbaikan bagi warga Jakarta dalam berbagai aspek kehidupan.
Sebagai perempuan yang mendampingi Djarot Syaiful Hidayat saat menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta (2014-2017) dan Gubernur DKI Jakarta (2017), Happy mengaku cukup memahami persoalan yang dihadapi warga lima kota dan satu kabupaten di wilayah berpenduduk lebih dari 10 juta jiwa ini.
“Akses warga Jakarta pada pendidikan, kesehatan, sanitasi yang baik, ekonomi kerakyatan, air bersih, transpotasi publik dan pemukiman yang sehat harus lebih ditingkatkan. Selain itu, meningkatnya rasa aman, gotong royong, toleransi dan kesejahteraan harus dimiliki semua warga, terutama ibu-ibu, remaja perempuan, dan anak-anak,” ujarnya.
Disamping itu, sebagai anggota DPD RI, saya siap untuk meningkatkan kerjasama (kolaborasi) yang semakin sinergis antara pemerintah provinsi Jakarta dengan pemerintah pusat, terutama dalam mengatasi berbagai persoalan kota megapolitan seperti tata ruang, banjir, dan kemacetan.
Baca: Pemilu Proporsional Terbuka Lemahkan Party-ID & Demokrasi
Happy Farida Djarot, 53 tahun, merupakan sarjana Administrasi Bisnis. Ibu tiga puteri ini sudah mendampingi perjalanan Djarot sejak menjabat anggota DPRD Jawa Timur, Wali Kota Blitar dua periode, anggota DPR RI, Wakil Gubernur dan Gubernur DKI Jakarta.
Selain jabatan eksekutif dan legislatif, Happy juga memahami peran suaminya saat menjalani karir politik di partai hingga saat ini menjabat Ketua Bidang Ideologi dan Kaderisasi Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan.
“Saya memahami peran sebagai DPD merupakan wakil rakyat independent non partisan yang mewakili seluruh warga Jakarta, yang sangat beragam baik dari sisi agama, suku, latar belakang, budaya dan sosial-ekonomi sehingga bisa disebut sebagai miniatur Indonesia. Karena itu, saya dan tim akan merangkul calon pemilih dari semua kalangan, tidak hanya dari partai atau latar belakang tertentu. Saya siap berjuang dan berdiri di atas kepentingan semua golongan,” pungkas Happy.