Ikuti Kami

Hasil Rekap Resmi KPU Sulbar Hanya Selisih 11 Suara dengan Rekap PDI Perjuangan, Agus Ambo Djiwa Apresiasi Penyelenggara

Seperti untuk caleg DPR RI dari PDI Perjuangan, suara total hasil rekapan KPU mencapai 132.714 suara.

Hasil Rekap Resmi KPU Sulbar Hanya Selisih 11 Suara dengan Rekap PDI Perjuangan, Agus Ambo Djiwa Apresiasi Penyelenggara

Jakarta, Gesuri.id - KPU Sulawesi Barat telah merampungkan rekapitulasi perhitungan suara hasil Pemilu 2024 pada Sabtu (9/3/2024). Hasilnya, tidak berbeda jauh dengan hasil rekapitulasi di internal masing-masing partai politik peserta pemilu.

Seperti untuk caleg DPR RI dari PDI Perjuangan, suara total hasil rekapan KPU mencapai 132.714 suara. Hasil ini hanya berselisih 11 suara dengan hasil rekap internal PDI Perjuangan yaitu 132.703 suara.

Ketua DPD PDI Perjuangan Sulbar Agus Ambo Djiwa pun menyampaikan apresiasi atas kinerja penyelenggara pemilu. Dia menilai pihak penyelenggara sudah bekerja secara profesional sesuai dengan prosedur dan aturan yang berlaku. Serta tidak diitervensi oleh pihak-pihak di luar penyelenggara.

"Kita harus beri apresiasi penyelenggara pemilu, KPU dan Bawaslu. Mereka sudah bekerja dengan baik dan profesional. Makanya perlu diapresiasi dan diucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Termasuk kepada pihak keamanan yakni TNI-POLRI yang juga telah bekerja mengamankan seluruh proses penyelenggaraan pemilu sehingga bisa berlangsung dengan aman dan kondusif," kata Agus, Minggu (10/3/2024).

Dari hasil rekap KPU, Agus Ambo Djiwa tetap berada di urutan teratas di antara empat caleg PDI Perjuangan untuk DPR RI Dapil Sulbar. Agus mendapatkan 64.731 suara, berselisih 38 suara dengan hasil rekap internal PDI Perjuangan. Di rekap PDI Perjuangan, Agus mendapatkan suara sebanyak 64.693.

Di urutan kedua, Jumriah dengan perolehan suara 46.590 (rekap PDI Perjuangan: 46.642 suara), lalu disusul Ulfah Mawardi dengan 9.490 suara (rekap PDI Perjuangan: 9.486 suara), dan terakhir Rio Mewanglo Paipinan dengan 6.180 suara (rekap PDI Perjuangan: 6.173 suara). Juga ada suara untuk partai sebanyak 5.723 (rekap PDI Perjuangan: 5.709 suara).

Dengan raihan suara ini, PDI Perjuangan berhak mendapatkan satu kursi DPR RI dari Dapil Sulbar. PDI Perjuangan berada di urutan kedua setelah Partai Nasdem dengan jumlah suara sebanyak 142.496. Caleg yang mendapatkan suara terbanyak di Nasdem adalah Ratih Mengasari Singkarru yakni mencapai 122.194 suara.

Sedangkan urutan ketiga atau kursi ketiga adalah Partai Demokrat dengan 104.369 suara. Caleg yang mendapatkan suara tertinggi di Demokrat adalah Suhardi Duka, yakni 85.420 suara.

Kursi terakhir atau kursi keempat diraih oleh PAN dengan suara sebanyak 101.646 suara. Caleg suara tertinggi di PAN adalah Ajbar dengan perolehan 60.785 suara.

kursi ketiga dan keempat diperebutkan oleh tiga partai, yaitu Demokrat, Golkar, dan PAN.

Dengan hasil ini, Agus pun menyampaikan terima kasih kepada semua pihak, mulai dari masyarakat Sulbar, para caleg khususnya caleg PDI Perjuangan, dan struktur partai.

"Keberhasilan ini bukan keberhasilan saya pribadi, tapi keberhasilan semua. Karena ini kerja kolektif yang melibatkan banyak pihak. Struktur partai hingga para caleg terlibat. Struktur partai bekerja keras, demikian juga seluruh caleg. Kalau semua caleg tidak bekerja keras tentu kita tidak akan mendapatkan suara sebanyak itu," jelas Agus.

"Khusus kepada Ibu Jumriah, Ibu Ulfah, dan Pak Rio, terima kasih sudah bekerja untuk meraih simpati dan suara masyarakat Sulbar. Mari kita saling menguatkan dan bekerja sama sebagai sesama caleg PDI Perjuangan dan punya kepentingan sama yaitu membangun Sulawesi Barat," tambahnya.

Tak lupa kepada masyarakat Sulbar, Agus, menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kepercayaannya memberikan suara kepada PDI Perjuangan dan para caleg PDI Perjuangan di semua tingkatan, baik tingkat kabupaten, provinsi, maupun pusat.

Mantan Bupati Pasangkayu dua periode ini mengemukakan, kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat Sulbar tentu tidak akan disia-siakan oleh para caleg yang terpilih. Kepentingan masyarakat dan kepentingan daerah tentunya menjadi hal yang paling utama yang akan diperjuangkan.

Sumber

Quote