Jakarta, Gesuri.id - Politisi PDI Perjuangan Hengky Kurniawan menyatakan siap ditugaskan DPP PDI Perjuangan maju di Pilkada Kota Blitar 2024.
Meski surat penugasan untuk maju di Pilkada Kota Blitar 2024 dari DPP PDI Perjuangan belum keluar secara resmi, mantan Bupati Bandung Barat itu mulai ikhtiar terjun di masyarakat Kota Blitar.
Baca: Kupas Tuntas Kisah Ganjar Pranowo saat Jadi Anggota DPR RI
"Sebagai kader (PDI Perjuangan), saya siap ditempatkan di mana saja. Ketika arahannya fokus di Kota Blitar, meski belum ada surat tugas secara resmi, ya saya jalankan," kata Hengky saat bertemu dengan sejumlah anak muda di Kota Blitar, Minggu (30/6).
"Seperti hari ini, saya banyak menyerap aspirasi dari anak-anak muda di Kota Blitar. Ini bagian menentukan kebijakan pemerintah ke depan. Kalau saya,program harus bottom up. Kegiatan seperti ini perlu untuk menentukan program," lanjutnya.
Hengky mengatakan, surat penugasan yang sudah resmi keluar dari DPP PDI Perjuangan, yaitu, penugasan dirinya maju lagi di Pilkada Bandung Barat.
Hengky juga sudah penetrasi dengan memasang baliho untuk maju di Pilkada Bandung Barat.
Ia juga sudah konsolidasi mulai dari anak ranting, PAC, DPC sampai DPD PDI Perjuangan Jawa Barat untuk persiapan maju di Pilkada 2024.
"Termasuk, kami sudah melakukan survei yang dibiayai bersama dan hasilnya saya paling tinggi, tingkat kepuasan publik 62 persen, kalau pilkada dilaksanakan di Bandung Barat hari ini (hasil survei) saya 67 persen," ujarnya.
Baca: PDI Perjuangan Akan Umumkan Sikap Politiknya di Kongres 2025
Hengky mengaku kaget ketika ditelepon Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat, dan disuruh datang ke Kota Blitar ikut mendampingi Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri ziarah di Makam Bung Karno pada 21 Juni 2024 lalu.
Di Makam Bung Karno itu, kata Hengky, Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat secara lisan meminta dirinya fokus di (Pilkada) Kota Blitar.
"Saya ditugaskan secara lisan oleh Pak Djarot agar fokus di Kota Blitar. Saya tanya soal itu ke Mas Hasto (Sekjen PDIP), jawabannya sama, saya diminta fokus di Kota Blitar. Makanya, hari ini, meski surat (tugas) belum resmi, saya ikhtiar menjalankan tugas itu di Kota Blitar," katanya.
