Aceh Selatan, Gesuri.id - Pernyataan Rocky Gerung yang telah menghina salah satu pendiri bangsa yang berasal dari Sumatera Barat, tokoh nasional dan tokoh agama Islam, KH Agus Salim, sangatlah tidak pantas, merendahkan martabat bangsa sendiri, dan pernyataan tersebut keluar dari jiwa yang tidak sehat.
"Pernyataan Rocky Gerung tidak pantas diucapkan anak bangsa. Rocky sama sekali tidak memahami bagaimana perjuangan KH Agus Salim yang begitu dihormati dengan kemampuan diplomasinya yang luar biasa. Berkat jasa KH Agus Salim, kemerdekaan Indonesia mendapatkan pengakuan dunia internasional, khususnya negara-negara Timur Tengah," cetusnya.
Ditegaskan Hasto, pernyataan Rocky Gerung yang sangat tidak pantas diucapkan kepada tokoh pendiri bangsa, yang ikut merumuskan UUD 1945 tersebut adalah bukti bahwa tim kampanye Prabowo-Sandi banyak diisi oleh orang-orang yang tidak memahami budi pekerti.
"Ketika lulus HBS, KH Agus Salim menjadi lulusan terbaik se-Hindia Belanda. Hal ini menjadi bukti, betapa hebatnya Putra-putri Sumatera Barat. Tidak heran Sumbar banyak melahirkan tokoh-tokoh nasional termasuk Bung Hatta, Syahrir, Prof Moh Yamin, Hj. Rasuna Said dan masih banyak lagi putra-putri terbaik bangsa yang lahir di Bumi Minang tsb. Rocky Gerung tidak hanya menghina warga Sumatera Barat, namun juga menghina seluruh bangsa," papar Hasto.
Atas hinaan yang ditujukan kepada KH Agus Salim tersebut, lanjut Hasto, PDI Perjuangan mendesak Rocky Gerung untuk melepaskan kewarganegaraan Indonesia daripada tidak bisa menghormati pahlawan bangsanya.
PDI Perjuangan akan mengadukan secara langsung atas hinaan tersebut ke Aparat Kepolisian. "Mereka yang menghina pahlawan nasional bangsanya, sama saja tidak punya patriotisme dan hanya menjadi benalu pemecah belah bangsa," demikian Hasto.