Ikuti Kami

Ini Kata TKN Terkait Pertemuan SBY dengan Prabowo

Tim kampanye nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin menanggapi positif atas pertemuan dua tokoh politik tersebut.

Ini Kata TKN Terkait Pertemuan SBY dengan Prabowo
Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf Amin, Hasto Kristiyanto.

Jakarta, Gesuri.id - Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menggelar pertemuan dengan Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di kediaman SBY, di Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (21/12).

Tim kampanye nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin menanggapi positif atas pertemuan dua tokoh politik tersebut. Menurut TKN pertemuan keduanya sangat wajar dilakukan, pasalnya antar sesama tokoh memang harus saling menjalin silaturahmi.

Baca: PDI Perjuangan Tidak Gunakan APBN untuk Kampanye

"Ini pertemuan wajar antara para ketua umum parpol. Apalagi Pak Prabowo sebagai capres, itu hal yang biasa. Dan pertemuan untuk silaturahmi itu hal yang baik," ujar Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf Amin, Hasto Kristiyanto disela-sela Safari Politik Kebangasaan PDI Perjuangan, Banten, Jumat (21/12).

Senada dengam Hasto, Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf Amin, Arsul Sani mengatakan pertemuan tersebut hal yang biasa, mengingat Demokrat masuk ke dalam barisan partai politik pendukung pasangan Prabowo-Sandiaga.

Arsul justru berharap pertemuan Prabowo-SBY hari ini bisa membawa dampak positif bagi Pilpres 2019 mendatang. Pasalnya, SBY yang notabene pernah menjabat sebagai Presiden RI dua periode pastil memiliki pengalaman cukup untuk menciptakan suasana Pilpres yang damai.

Seperti diketahui, pada Pilpres tahun 2004 dan 2009 yang akhirnya menghantarkan SBY sebagai Presiden RI selama 2 periode, suasana Pemilu cenderung jauh lebih kondusif dibandingkan dengan Pilpres 2014 dan 2019.

"Saya juga berharap Pak SBY bisa menyampaikan dengan Pak Prabowo agar kampanye-kampanye yang sifatnya privokatif, ujara kebencian, fitnah itu dihentikan, dikurangi, diminimalisir. Saya kira harapannya yang paling penting ya itu saja," ucap Asrul.

Baca: TKN Beri Kawalan Hukum Atas Pelaporan Erick Thohir

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Hinca Panjaitan yang juga turut hadir dalam pertemuan Prabowo-SBY mengatakan bahwa pertemuan kali ini untuk membahas strategi kampanye babak kedua.

"Kalau diibaratkan sepakbola ini ‘break’ dulu setelah babak pertama selesai, setelah tiga bulan kami kampanye, kami evaluasi, bicarakan apa yang harus dilakukan pada Januari sampai April 2019," ujar Hinca.

Quote