Surabaya, Gesuri.id - Hasil survei Surabaya Survey Center baru-baru ini menunjukkan nama Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana berada di posisi pertama kandidat terkuat Wali Kota (Walkot) Surabaya.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya itu mendapatkan 12.1 persen suara dalam survei tersebut. Di posisi dua, muncul nama politisi PDI PDI Perjuangan Puti Guntur Soekarno yang mendapatkan 11.3 persen.
Baca: Whisnu Sakti Buana Siap Maju Pilkada Surabaya 2020
Lantas, bagaimana tanggapan Whisnu terkait hal itu?
"Saya saat ini fokus memenangkan PDI Perjuangan dan Jokowi-Ma'ruf Amin dalam Pileg dan Pilpres 2019. Saya belum berpikir ke arah sana (Walkot)," ujar Whisnu seusai Konsolidasi Partai di Kantor DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Jumat (25/1).
Whisnu melanjutkan, masalah pencalonan Walkot Surabaya tergantung perintah partai. Sebagai kader, dirinya siap melaksanakan apapun perintah partai.
Baca: Whisnu Hadiri Deklarasi Alumni PT dan SMA Dukung Jokowi
"Sebagai kader, saya siap menjalankan perintah partai. Baik dicalonkan maupun tidak, tak ada kata menolak bagi perintah partai," ujar Whisnu.
Pemilihan Wali Kota Surabaya sendiri akan digelar pada 2020. Selain Whisnu, beberapa nama sudah muncul sebagai kandidat Wali Kota, seperti Puti Guntur Soekarno, Sri Untari dan Armuji.
