Jakarta, Gesuri.id - Komitmen Bupati Nina Agustina dalam mempertahankan predikat Kabupaten Indramayu sebagai Lumbung Pangan Nasional telah diwujudkan dengan berbagai cara. Salah satunya dengan mendukung dan memfasilitasi kelompok petani milenial Indramayu.
Hal tersebut dilakukan mengingat apa yang sering disampaikan Bupati Nina Agustina, bahwa para petani milenial merupakan penerus pembangunan dan kesejahteraan Indramayu.
Usaha Bupati Nina Agustina itupun diakui oleh Lina, salah satu anggota kelompok petani milenial. Menurutnya Nina yang diusung PDI Perjuangan di Pilbup Indramayu 2024, tidak bosan-bosan untuk selalu memberikan arahan, pembinaan, bahkan memfasilitasi kepada kalangan milenial yang ingin belajar, meneruskan, ataupun melanjutkan program petani milenial.
"Jadi bukan hanya di saat acara saja kegiatan ini berjalan. Karena beliau juga memfasilitasi penuh bagi siapa yang bersungguh-sungguh dalam mewujudkan bagian dari petani milenial," tuturnya, Jumat (28/6/2024).
Lanjut Lina mengatakan, harapannya yang juga mewakili aspirasi para kelompok petani muda, agar program-program yang memudahkan para kelompok petani milenial sebagai generasi penerus yang akan menjaga dan mengembangkan sektor pertanian Indramayu agar tetap menjadi yang paling terdepan di Indonesia terus berjalan lancar.
"Dan lebih banyak mengundang kalangan anak muda untuk bergabung. Kepada Ibu Nina saya ucapkan terimakasih atas program dari petani muda ini, karena sangat menarik, seru, dan edukatif," pungkasnya.
Seperti yang diketahui, sudah banyak wujud usaha yang dilakukan oleh Bupati Nina Agustina bersama perangkat pemerintahan Indramayu untuk mencetak dan membina petani milenial.
Salah satunya yang belum lama ini dilakukan yakni Pelatihan 1.000 Petani Muda Indramayu yang diselenggarakan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Indramayu yang dipusatkan di Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Perlindungan dan Pembenihan Hortikultura Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilihan Umu (DKPP) Kabupaten Indramayu di Desa Kebulen Kecamatan Jatibarang.