Jakarta, Gesuri.id - Pada 2019 lalu Mahfud MD mungkin sempat dibuat kecewa lantaran tak jadi diusung sebagai cawapres Joko Widodo atau Jokowi. Padahal sudah menjahit kemeja dan tinggal menunggu diumumkan saja.
Tahun ini berbeda, deklarasi Megawati Soekarnoputri terhadap Mahfud sebagai pendamping Ganjar Pranowo turut mewarnai kaleidoskop 2023.
Berikut perjalanan Mahfud MD menjadi cawapresnya Ganjar Pranowo
Sabtu, 22 April: Nama Mahfud masuk daftar kandidat cawapres Ganjar versi Jokowi
Saat Ganjar Pranowo resmi ditunjuk Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri jadi capres untuk Pilpres 2024, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyebut sejumlah sosok yang cocok mendampingi Ganjar. Dari sejumlah nama, Jokowi menyebut nama Mahfud MD di antaranya.
Mereka antara lain Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perekonomian Airlangga Hartarto, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, serta Wakil Ketua DPR Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, dan Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM Mahfud MD.
“Yang cocok banyak. Ada Pak Erick, Pak Sandiaga Uno, Pak Mahfud MD, Pak Ridwan Kamil, Cak Imin, dan Pak Airlangga,” kata Jokowi, Sabtu, 22 April 2023.
Selasa, 4 Juli: Nama Mahfud masuk 10 kandidat cawapres Ganjar
Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan alias PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, nama-nama bakal calon pendamping Ganjar di Pilpres 2024 sudah di kantong Megawati. Sang ketua umum, kata Hasto akan mengumumkan nama bakal cawapres Ganjar pada September 2023.
“Jadi Juli-Agustus 2023 bulan-bulan penggodokan, pematangan, kemudian September 2023, tentu saja ini kewenangan dari Ibu Ketua Umum untuk nanti mengumumkan calon wakil presiden,” ujar Hasto usai menghadiri Rakerda DPD PDIP Sumatera Barat di Padang, Selasa, 4 Juli 2023.
Dia melanjutkan, PDI Perjuangan sudah mengantongi 10 nama bakal calon yang muncul untuk mendampingi Ganjar bertarung di Pilpres 2024. Salah satunya adalah Mahfud MD. Namun, nama-nama itu akan dikerucutkan sehingga munculah calon yang sesuai dengan misi PDI Perjuangan.
Minggu, 23 Juli: kandidat cawapres Ganjar jadi lima nama, tapi nama Mahfud tak termasuk
Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani mengungkap nama bakal cawapres yang akan mendampingi Ganjar sudah mengerucut jadi lima. Salah satunya adalah Muhaimin Iskandar yang kala itu santer diisukan bakal mendampingi capres usungan Gerindra, Prabowo Subianto. Sementara nama Mahfud tidak ada.
“Sekarang sudah mengerucut lima nama, salah satunya Cak Imin,” kata Puan setelah menghadiri puncak perayaan Hari Lahir ke-25 PKB di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Ahad, 23 Juli 2023.
Adapun lima nama tersebut menurut Puan adalah Sandiaga Uno, Erick Thohir, Andika Perkjasa, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY, dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. “Dulu ada 10 nama, sekarang sudah mengerucut ke lima nama,” kata dia.
Kamis, 24 Agustus: nama bakal cawapres Ganjar mekar jadi tujuh, ada nama Mahfud lagi
Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah membeberkan bakal cawaprer potensial yang bakal mendampingi Ganjar menjadi tujuh orang. Ketujuh nama tersebut, kata Said, sudah berada di kantong Megawati Soekarnoputri. Hal itu diungkapkannya saat ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis, 24 Agustus 2023.
Adapun ketujuh nama cawapres tersebut, kata Said, yaitu Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ridwan Kamil, Erick Thohir, dan Sandiaga Uno. Kemudian, lanjut Said, ada Mahfud MD, mantan Panglima TNI Jenderal (Purnawirawan) Andika Perkasa dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Senin, 18 September: PDI Perjuangan coret AHY dan Ridwan Kamil, Mahfud tetap dipertimbangkan
Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani telah memastikan dari sekian sosok kandidat cawapres itu, Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY dan politikus Partai Golkar Ridwan Kamil tertutup peluang mendampingi Ganjar. Sebab, Demokrat dan Golkar memutuskan bergabung koalisi Prabowo Subianto. Sehingga nama-nama yang berpeluang mendampingi Ganjar Pranowo mengerucut pada Erick Thohir, Sandiaga Uno, Andika Perkasa, dan Mahfud Md.
“Tadinya kan muncul nama Mas AHY, tapi karena Demokrat sudah memutuskan menentukan ke Pak Prabowo, ya, tentu saja sepertinya tak mungkin. Pak RK (Ridwan Kamil) juga, Golkar kan sudah dengan Pak Prabowo,” ujar Puan ditemui di Ponpes Al Hamid, Jakarta, seperti dikutip Antara, Senin, 18 September 2023.
Selasa, 17 Oktober: PPP bocorkan kriteria cawapres Ganjar dan Megawati memanggil Mahfud
Hasto menyatakan Megawati Soekarnoputri akan mengumumkan cawapres pendamping Ganjar Pranowo pada Rabu, 18 Oktober. Partai Persatuan Pembangunan (PPP) memberikan sinyal soal sosok tersebut. Ketua Majelis Pertimbangan PPP, M Romahurmuziy mengatakan sejumlah kriterianya yakni religius, memiliki pengalaman di lembaga eksekutif, yudikatif maupun legislatif, hingga memiliki rekam jejak yang bersih.
“Kami meyakini tokoh yang akan mendampingi mas Ganjar adalah figur relijius yang integritasnya sebagai pejabat publik sudah terentang lintas dekade,” kata Romy dalam keterangan tertulisnya.
Sementara itu, menurut informasi yang Tempo terima, Megawati memanggil Mahfud Md ke kediamannya di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat. “Pertemuannya tadi setelah magrib di Teuku Umar,” kata salah seorang yang mengetahui acara itu kepada Tempo, Selasa, 17 Oktober 2023.
Tempo pun mendapatkan foto Megawati bersama Mahfud Md. Politikus PDIP Deddy Sitorus membenarkan foto itu bertempat di kediaman ketua umumnya. Namun, ia tak bisa memastikan waktu foto itu diambil. “Itu di rumah Bu Mega, benar. Kapan dan dalam rangka apa, saya tidak tahu,” kata Deddy.
Rabu, 18 Oktober: Megawati umumkan Mahfud sebagai cawapres Ganjar
Megawati Soekarnoputri yang berbusana merah setengah hitam resmi mendeklarasikan Mahfud Md sebagai cawapres Ganjar Pranowo. “Calon wakil presiden yang akan mendampingi Pak Ganjar Pranowo adalah Bapak Prof. Dr. Mahfud MD,” kata Megawati dalam kegiatan deklarasi tersebut.
Menurut Megawati, Mahfud MD adalah sosok yang tak asing karena pernah menjadi anggota Dewan Pembina Badan Pembinaan Ideologi Pancasila. Selain itu, Megawati juga menilai Mahfud Md sebagai sosok intelektual yang mumpuni dalam masalah hukum. Mahfud dianggap berpengalaman lengkap di lembaga legislatif, eksekutif, dan yudikatif.
