Jakarta, Gesuri.id - Relawan Jaringan Rakyat Untuk Ganjar (Juragan) menggelar lomba balap jukung di Pantai Jedang, Desa Tanjungjaya, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang.
Gelaran lomba yang diadakan pada Sabtu (6/1/2024) dimeriahkan oleh para nelayan dan istrinya. Dalam lomba tersebut juga diadakan dorprize hingga tanya jawab berhadiah.
Ketua Pelaksana Lomba Balap Jukung, Budi mengatakan, lomba tersebut diikuti oleh 21 peserta yang terdiri dari 7 jukung.
Mereka melakukan star untuk mengambil bendera PDI Perjuangan di tengah laut untuk diserahkan ke panitia.
"Masyarakat sangat antusias dalam mengikuti perlombaan tersebut, karena memang acara seperti ini sangat jarang," kata Budi.
Budi menjelaskan, balap jukung memiliki filosofi yang mendalam tentang kebidupan. Jukung bila didayung seorang diri akan sangat berat mencapai tujuan.
Tetapi jika mendayung dilakukan lebih satu orang, dengan semangat kekompakan akan terasa ringan. Artinya dikatakan Budi, perlombaan balap jukung ini untuk merawat persatuan dan gotong royong.
"Dengan persatuan dan semangat gotong royong, sesuatu yang besar bisa digapai dengan mudah," katanya.
Sementara Sekretaris Nasional Juragan, Bahroji mengatakan, upaya lomba balap Jukung tersebut adalah bagian dari kampanye kreatif yang dilakukan oleh relawan Juragan untuk menarim simpati rakyat agar mau memenangkan Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024.
"Kegiatan Kampanye kreatif dengan menekankan pada sosialisasi door to door terus kita perbanyak di seluruh segmen pemilih, " ungkap Bahroji yang juga dewan Penasihat Relawan PIJAR.
Dalam acara tersebut turut hadir calon anggota DPR RI Dapil Pandeglang-Lebak, Bonnie Triyana yang turut memberikan hadiah dan dorprize pada pemenang lomba.
Di kesempatan itu juga Bonnie mengapresiasi kegiatan berbasis kerakyatan tersebut. Kata Bonnie, kegaitan ini perlu dilestarikan untuk merawat budaya tradisional.
"Jukung ini telah diwariskan oleh nenek moyang kita, ini perlu dilestarikan. InsyaAllah jika Ganjar-Mahfud menang, mereka akan melestarikan budaya, dan memperbaiki kehidupan nelayan dengan program yang pro terhadap mereka," katanya.
