Bekasi, Gesuri.id - Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Tubagus (TB) Hasanuddin mengatakan saat ini suara partai berlambang banteng di Jawa Barat mengalami kenaikan yang cukup signifikan sejak tahun 2014.
"Tahun- tahun sebelumnya PDI Perjuangan tidak pernah menang. 2014 menang, dengan paling banyak 20 kursi. Hasil survei kemarin indopoling itu, masih tetap unggul, di bawahnya bukan lagi Golkar tapi Gerindra," ujar Tb Hasanuddin di Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (17/11).
Baca: PDI Perjuangan Bekasi Targetkan Raih 60 Persen Suara
Politisi PDI Perjuangan ini mengatakan terjadi peningkatan suara di Jawa Barat. Sebelumnya pada tahun 2014 dari ada 11 kabupaten yang kalah dari 27 kabupaten.
"Sekarang ada penurunan dari 27 kabupaten yang kalah 7 (kabupaten). Kemudian ada misalnya di kota Sukabumi seumur- umur kalah terus, baru hasil survei sekarang ini menang," ucap Kang Hasan begitu sapaan hangat Tb Hasanuddin.
Tb Hasanuddin mengatakan, kebanyakan suara PDI Perjuangan masih rendah di daerah Jawa Barat bagian selatan seperti Bogor, Kabupaten Bogor, Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Cianjur, Banjar dan kabupaten sini Bekasi.
Tak hanya suara PDI Perjuangan saja yang meningkat, tapi juga elektabilitas Jokowi. Seperti diketahui pada Pilpres 2014 pasangan Jokowi-Jusuf Kalla kalah dibandingakan dengan pasangan Prabowo-Hatta Rajasa.
"Untuk Pilpres, Pak Jokowi sudah unggul di angka 5, sekian persen," katanya.
Baca: TKN Sebut Pengusaha Puas dengan Perekonomian Saat Ini
Sedangan dari beberapa lembaga survei, angka swing voter untuk pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin masih terbilang cukup tinggi yaitu sekitar 40 persen suara. Oleh karena Kang Hasan mengimbau kadernya untuk menggait suara swing voter tersebut.
"Makanya saya perintahkan dengan cara cari temukan dan galang yang 40 persen. Insya allah ke depan bisa menang," imbuh Tb Hasanuddin.
