Pontianak, Gesuri.id - Calon Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) yang diusung PDI Perjuangan Karolin Margret Natassa siap mendorong pembangunan pembangkit listrik tenaga mikrohidro di setiap daerah yang belum teraliri listrik, namun memiliki sumber daya air (SDA) yang memadai.
"Saat melakukan kampanye di daerah pedalaman, masih banyak desa dan dusun yang belum teraliri listrik, padahal di sana memiliki potensi air yang cukup untuk pembangunan pembangkit listrik tenaga mikrohidro," ungkap mantan anggota DPR RI dua periode itu di Pontianak, Rabu (30/5).
Baca: Karolin Wujudkan Ketahanan Pangan dengan Modernisasi
Sejak menjabat sebagai anggota DPR RI, Karolin sudah sering melakukan kunjungan ke daerah-daerah pedalaman Kalbar. Hal itulah yang mendorongnya untuk mendorong pembangunan pembangkit listrik mikrohidro.
"Ini merupakan salah satu komitmen kami untuk membangun daerah terpencil dan pedalaman. Memang listrik dan air bersih menjadi kendala yang dihadapi masyarakat, selain infrastruktur yang belum memadai," tuturnya.
Untuk saat ini, ia menyarankan, agar desa yang memiliki ketersediaan sumber air untuk pembangkit listrik mikrohidro dapat mengusulkan pembangunannya kepada pemerintah kabupaten setempat.
"Namun, jika saya sudah terpilih nanti, kita akan mengupayakan ini bersama," ucap Karolin.
Lebih lanjut ia memaparkan, jika pembangkit listrik mikrohidro dapat dibangun di desa tersebut, maka untuk pengelolaannya bisa membentuk badan usaha milik desa (BUMDes) dan diberdayakan oleh para pengangguran terdidik yang ada di desa itu.
"Saya sudah datang dan melihat langsung bagaimana kesulitan masyarakat. Jadi, saya rasa ini memang patut untuk diperjuangkan," tegasnya.
Baca: Laskar Pemuda Melayu Siap Menangkan Karolin-Gidot
Kemudian, untuk daerah yang belum teraliri listrik, namun tidak memiliki sumber air untuk pembangunan pembangkit listrik mikrohidro, dirinya akan mengupayakan agar mendapatkan bantuan listrik tenaga surya dari pemerintah pusat.
"Saya banyak kenalan di Kementerian, jadi kita tinggal usulkkan dan lobi saja. Saya yakin, kebutuhan listrik masyarakat pedalaman dan daerah terpencil ke depan, bisa kita penuhi," tandasnya.