Jakarta, Gesuri.id – Rumah Jama’ah Prof Dr KH Ma’ruf Amin di Jalan Situbondo 12 Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (9/12), kedatangan alim ulama dan keluarga Besar Nahdlatul Ulama se-Kota Depok.
Baca: Kiai se-Bekasi Nyatakan Dukungan ke Jokowi-Kiai Ma’ruf
Ada tiga agenda yang dibawa. Pertama, silaturrahim. Kedua, ta’lim alias pengajian shubuh. Ketiga, menyatakan deklarasi dukungan kepada pasangan capres dan cawapres nomor 01, Ir. Joko Widodo dan Prof Dr KH Ma’ruf Amin. Sekitar 100 orang datang dipimpin KH Zainuddin Ma’shum Ali (Depok) KH Abdul Mudjib, KH Mohammad Harirudin, KH Mohammad Rais (Cipayung), KH Jazim Hamidi, KH Rohimi Azhari, KH Sholahuddin Al Ayubi (Sawangan), KH Fakhturi Wahmad (Pondok Jaya), KH Yusuf Hidayat (Pancoran Mas), KH Saefudin (Bedahan), KH Fakhrudin Murodi (Sawangan Baru), KH Abudin Somad (Bojong), dan KH Harun Abadi (Jaya), serta Ustaz H. Saiful Anwar.
Acara dimulai dengan sholat shubuh berjama’ah, tahlil dan dzikir, dilanjutkan dengan tausiah Prof Dr KH Ma’ruf Amin.
Minggu pagi KH Ma’ruf Amin membedah tentang kajian Ekonomi Ummat dengan menggunakan pedoman Kitab Fathul Muin. Beliau menyampaikan dalam kajian terkait hukum fardhu kifayah yang salah satunya adalah soal ekonomi.
“Menyejahterakan masyarakat adalah fardhu kifayah. Harus ada yang memikirkannya baik itu soal sandang, pangan, pakaian. Kepada siapa? Ummat Islam maupun non muslim karena negara kita adalah daarul mitsaaq (negara kesepakatan). Status hukum berubah menjadi fardhu ain bila sudah dalam status kelaparan dan krisis ekonomi,” papar Amin.
“Kita punya human recources, tapi ke depan harus diubah menjadi human capital dengan maximize utility. Istilah ulamanya ta’dziimul masholih wal manafi’i. Setelah itu tugas berikutnya takmiilul masholih wal manafi’i. Ini salah satu tugas ulama untuk mentransfernya ke masyarakat” KH Ma’ruf Amin menambahkan dengan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami.
Usia pengajian, para alim ulama dan keluarga Besar Nahdlatul Ulama Se Depok menyatakan dukungan kepada Prof Dr KH Ma’ruf Amin dengan membacakan ikrar yang disebut Deklarasi Situbondo 12. Inti deklarasi adalah menyatakan dukungan total dan akan memenangkan pasangan nomor 01 di wilayah Depok.
“Pasangan Capres 01 paling ideal. Sinergi umaro dan ulama. Simbiosis mutualisme antara kaum nasionalis dan religius. Pemimpim yang diidamkan dan diharapkan untuk Indonesia yang berbhenika Tunggal Ika,” kata KH Zainuddin Ma’shum Ali.
“Kami akan berjuang total memenangkan Jokowi-Prof Dr KH Ma’ruf Amin di Depok. Bela ulama, dukung ulama, pilih ulama,” Ustaz H Saeful Anwar yang daulat sebagai juru bicara menambahkan.
Prof Dr KH Ma’ruf Amin berterima kasih atas dukungan total para alim ulama se Depok. Ini menambah energinya bersama Ir. Joko Widodo untuk memperjuangkan kepentingan rakyat. “Dukungan ini sekaligus amanat yang harus saya jalankan. Menambah kekuatan sekaligus jadi energi positif untuk memenangkan Pilpres. Depok adalah wilayah strategis yang harus mendapatkan perhatian,” Prof Dr KH Ma’ruf Amin menegaskan.
Baca: Kiai Ma’ruf Nilai BPN Tidak Mudah Menggerus Suara di Jateng
Sementara itu pengelola Rumah Jamaah (Relawan Amanah Jokowi Ma’ruf Amin Berkah), KH Irfan Zidny, yang sehari-hari aktif menggalang dukungan kepada semua lapisan masyarakat juga menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan alim ulama se kota Depok.
“Ini bukti bahwa Prof Dr KH Ma’ruf Amin adalah cawapres yang punya nilai tinggi di mata masyarakat. Selain ulama, pakar ekonomi, dan intelektual, Abah adalah cawapres yang punya visi sangat reformis membangun bangsa dengan landasan agama yang kuat akan membuat Indonesia maju,” KH Irfan Zidny menegaskan.