Surabaya, Gesuri.id - Komunitas pesepeda berharap calon wali kota Surabaya mendatang bisa menyediakan shelter dan kawasan khusus sepeda di Kota Surabaya, Jawa Timur, layaknya kota-kota besar di dunia.
"Hingga saat ini bakal cawali Surabaya yang punya ide pengembangan sepeda di Kota Surabaya hanya Mas Eri Cahyadi," kata sesepuh komunitas SOS Abah Soleh atau akrab disapa Absol saat gowes bareng Eri Cahyadi di Tambak Wedi, Kenjeran, Surabaya, Selasa (22/9).
Menurut dia, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang pertama kali membangun jalur khusus pesepeda di jalan-jalan utama kota.
Baca: Banteng Surabaya Harap Pendidikan Gratis Tak Terhapus
Tentunya, lanjut dia, Eri Cahyadi sebagai orang dekat Risma membawa harapan agar kebijakan tersebut dilanjutkan.
"Kami menitipkan kebaikan yang sudah dilakukan Bu Risma untuk diteruskan oleh Mas Eri Cahyadi," katanya.
Eri Cahyadi, kata Absol, bukan nama yang asing bagi para pesepeda.
Jauh sebelum menerima rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan, Eri Cahyadi sudah aktif bersepeda bersama komunitas SOS.
"Kami sebagai pengurus SOS, sangat senang dengan kehadiran Pak Eri Cahyadi. Beliau orangnya amanah, pasti bisa meneruskan kepercayaan Bu Risma (Wali Kota Surabaya). Mudah-mudahan amanah dari Bu Risma, kami dan seluruh warga Surabaya bisa dikerjakan Pak Eri sebaik-baiknya," ujarnya.
Sementara itu, Eri Cahyadi mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen besar membangun Surabaya sebagai kota pesepeda.
Menurut dia, sepeda tidak hanya jadi hobi, tetapi lebih dari itu menjadi bagian dari moda transportasi utama warga Surabaya.
Infrastruktur transportasi massal yang akan dibangun di Surabaya juga nantinya akan mengakomodasi para pesepeda.
"Kota-kota besar di dunia selalu menjadikan sepeda sebagai salah satu moda transportasi utama warganya. Seperti Amsterdam yang kini bahkan jadi ibu kota pesepeda dunia, kami ingin warga Surabaya menjadikan sepeda sebagai bagian dari moda transportasi," kata Eri.
Eri mengatakan bahwa membangun iklim sepeda sebagai moda transportasi bisa diawali dengan membangun kawasan khusus pesepeda, terutama di daerah yang akan dibangun sebagai lokasi wisata baru.
"Kami bisa mengawalinya dengan menjadikan kawasan tertentu sebagai daerah khusus sepeda. Misalnya, di Jalan Panggung, Jalan Karet, Pasar Pabean, yang akan dikoneksikan dengan wisata air di jalur Kali Mas Surabaya. Bahkan, beberapa kawasan disiapkan sebagai kawasan khusus pejalan kaki," katanya.
Baca: Eri-Armuji Ingin Bangkitkan Perekonomian Surabaya Barat
Eri mengatakan bahwa tren transportasi dunia terus meninggalkan kendaraan pribadi untuk beralih ke transportasi massal.
Di tengah pandemi, penggunaan sepeda makin relevan karena warga lebih suka sepeda yang meski lebih individual, bebas polusi dan tidak membutuhkan ruang sebesar kendaraan pribadi.
"Kami akan bangun shelter sepeda di tempat-tempat publik. Bahkan di kawasan pelayanan publik milik pemkot bisa kami wajibkan penggunaan sepeda sekaligus kami sediakan sepeda yang bisa dipakai gratis atau sistem sewa harian yang sangat murah," katanya.
