Jakarta, Gesuri.id - PDI Perjuangan Perjuangan menguasai 57,85% suara di daerah pemilihan (dapil) Bali.
Hal ini didasarkan pada hasil rekapitulasi sementara data real count KPU (Komisi Pemilihan Umum) pada 5.483 dari 12.809 TPS di Bali; atau setara 42,81%.
Baca: Ini 3 Organisasi Kampus Yang Pernah Digeluti Ganjar Pranowo
Hingga saat ini, akumulasi suara berdasarkan partai politik tercatat secara berurutan PDI Perjuangan meraih 431.844 suara; Partai Golkar 92.030 suara; Partai Gerindra 77.835 suara; Partai Demokrat 40.899 suara; dan Partai Nasdem 38.515 suara.
KPU sendiri menyediakan 9 alokasi kursi dewan perwakilan rakyat (DPR) dari dapil di Pulau Dewata. Berdasarkan hasil rekapitulasi sementara, siapa saja partai politik dan calon legislatif yang berpeluang lolos?
Dalam Pileg 2024, KPU menggunakan metode Sainte Lague dalam menghitung jatah kursi untuk partai politik dan caleg.
Baca: Ini 3 Organisasi Kampus Yang Pernah Digeluti Ganjar Pranowo
Berdasarkan metode tersebut, PDI Perjuangan dengan raihan suara paling banyak dan beda jauh dengan partai lain, berpotensi mendapatkan enam kursi. Sesuai hitungan, mereka berhak mendapat kursi pertama, kedua, keempat, keenam, ketujuh, dan kesembilan.
Enam caleg PDI Perjuangan dengan suara terbanyak dan berpotensi lolos ke DPR dari dapil ini adalah I Nyoman Parta (116.025 suara); I N Adi Wiryatama (72.781 suara); I G Ngurah Kesuma Kelakan (72.351 suara); I Wayan Sudirta (59.412 suara); I Ketut Kariyasa Adnyana (19.685 suara); dan I Gusti Putu Budiarta (13.160 suara).