Malang, Gesuri.id – Cawapres Nomor Urut 3, Mahfud MD blak-blakan soal komitmennya mengatasi persoalan bangsa dan rakyat Indonesia, saat menghadiri acara 'Lebih Dekat dengan Prof Mahfud MD, di Pakisaji, Kabupaten Malang, Rabu (7/2/2024).
Dalam kesempatan tausiah politiknya, Mahfud menyinggung soal semakin naiknya harga beras, seperti juga yang dikeluhkan masyarakat yang hadir di acara tersebut.
"Harga beras semakin naik, bisa jadi karena banyak mafia. Beras yang ada diambil (diborong) lalu dijual lebih mahal. Bantuan negara diambil, dijual kembali," tandas Mahfud, Rabu (7/2/2024).
Praktik semacam ini bisa tergolong perilaku koruptif, bisa jadi ada kolusi swasta dengan pemerintah daerah, sehingga menyebabkan harga beras tidak terjangkau masyarakat.
"Ini yang harus kita sikat ke depan. Salah satu program kami, besok akan mengaktifkan kembali peran Bulog (semestinya)," tegas pria yang belum lama ini memilih mengundurkan diri dari Menko Polhukam ini.
Dalam paparan di depan ribuan relawan yang hadir, cawapres Mahfud juga berjanji akan membebaskan utang yang dimiliki petani, apabila Ganjar-Mahfud menang Pilpres 2024.
"Petani, nelayan yang punya utang kepada negara. Karena dalam catatan saya, petani dan nelayan punya utang Rp 687 Miliar. Kalau besok kami terpilih, demi kesejahteraan rakyat dan demi negara agraris kita, utang ini akan dibebaskan oleh pemerintah," janji Mahfud.
Lebih lanjut, menurutnya pasti ada pihak yang menyatakan itu omong kosong.
"Kenapa omong kosong? Uangnya darimana? Uang kita banyak. Selama ini uang kita kurang karena dikorupsi," kata pria berdarah Madura ini.
Disamping itu kata ia, Ganjar-Mahfud juga akan peduli terhadap anak muda yang perlu lapangan pekerjaan, penyandang disabilitas, ibu-ibu yang ingin agak murah (harga sembako).
"Lapangan kerja untuk perempuan kita perbanyak," ucapnya. Selain itu, Mahfud yang baru saja mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Menkopolhukam meminta masyarakat agar tidak takut terhadap intimidasi.
"Oleh sebab itu apabila ingin menjadi manusia mulia, tegakan kebenaran, tunjukan ketegasan sesuai hati nurani. Jangan takut diintimidasi," tegas cawapres Mahfud MD.
Hadir pada kesempatan itu, Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres (TKRPP) Ganjar-Mahfud MD, Ahmad Basarah, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang Didik Gatot Subroto, Pengurus PDI Perjuangan se Malang Raya serta perwakilan partai pengusung.
