Pamekasan, Gesuri.id – Pengamat sekaligus Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno berpendapat, Mahfud MD sosok yang sangat komplet. Mahfud MD dinilai mampu menjadi magnet elektoral dalam Pilpres 2024.
”Sangat tepat saya kira. Sosok yang satu ini punya keberanian, populer, dan digandrungi publik,” kata Adi Prayitno, Jumat (20/10).
Menurut dia, Mahfud MD dalam kontestasi Pilpres 2024 direpresentasikan sebagai figur dari kalangan religius. Sebab, Mahfud MD merupakan warga nahdliyin. ”Kemudian, pertimbangan lainnya karena suara dukungan untuk Pak Mahfud MD dari luar Pulau Jawa relatif kuat,” tambahnya.
Di sisi lain, ketegasan dan keberanian dalam menyampaikan fakta-fakta hukum di Indonesia menjadi nilai plus bagi Mahfud MD. Dan, itu tidak dimiliki pasangan lain. ”Di tengah kepercayaan publik yang menurun di bidang supremasi hukum, Mahfud MD menjadi oase untuk mewujudkan harapan masyarakat. Tujuannya, memperbaiki keadaan bangsa,” jelasnya.
Pria asal Sumenep itu menilai, kekuatan Mahfud MD dari kalangan NU sudah kuat. Bahkan, sebelum dia dipilih oleh Megawati Soekarnoputri mendampingi Ganjar Pranowo. Pasca partai pendukung mendeklarasikannya sebagai bakal cawapres, tentu berpotensi menambah jumlah dukungan.
”Utamanya suara kaum nahdliyin. Tidak hanya di Jawa Timur, sangat mungkin dalam skala nasional,” ucapnya.
Sementara itu, anggota Pengasuh Ponpes Al-Mardliyyah Tagangser, Kecamatan Waru, Pamekasan, Kiai Sulaiman Syamsul Arifin menegaskan dukungannya kepada Mahfud MD. Selain karena santri di pesantren tersebut, penampilan Mahfud MD dinilai mewakili ketegasan dan karakter masyarakat Madura.
”Tapi, ini bentuk dukungan pribadi, bukan lembaga. Sebab, lembaga kami sejak awal tidak boleh terlibat politik praktis,” jelasnya.
Kiai Sulaiman mengingatkan, sebagai santri, Mahfud MD harus berpegang kepada empat sifat yang dimiliki Rasulullah. Yaitu, jujur, tepercaya, sosial (tablig), dan terakhir adalah bijaksana. Meski dikenal sebagai politikus, tapi identitas kesantrian tetap melekat pada Mahfud MD.
”Itu saja. Semoga bisa menjadi alarm bagi perjuangan Mahfud MD. Sebab, bagaimanapun dia masih alumnus Ponpes Al-Mardliyyah Tagangser. Sebagai pribadi, saya tentu merestui dan mendukung penuh perjuangannya,” tegasny