Medan, Gesuri.id - Safari Politik Kebangsaan III PDI Perjuangan di hari pertama ditutup dengan makan durian bersama. Setelah melangsungkan semua kegiatan di hari pertama, rombongan yang dipimpin Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto melipir terlebih dahulu ke Nande Duren, sebuat outlet usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang menjajakan durian lokal, sebelum akhirnya menuju tempat penginapan.
Baca: Tiga DPC Sumut Menangkan Jokowi-Ma'ruf dan PDI Perjuangan
Selama ini, kota Medan memang dikenal sebagai kota yang menyuguhkan durian. Yang terkenal tentunya adalah outlet 'Ucok Duren'. Namun Hasto tak memilih ke Ucok Duren.
"Ke Nande Duren saja. Ingin mencoba sesuatu yang baru. Ternyata oke juga," kata Hasto, Jumat (14/12) malam.
Tak dinyanya, pemilik usaha Nande Duren, Baskami Ginting, ternyata adalah seorang kader PDI Perjuangan. Hasto mengaku semakin senang ketika mengetahui bahwa pemilik usaha itu adalah seorang kader PDI Perjuangan.
"Ya saya lebih senang lagi karena ternyata yang punya adalah kader," kata Hasto.
Hasto menyebut sebanyak 80 buah durian disantap oleh seluruh awak rombongan.
"Rasanya memang joss," kata Mas Eko, seorang staf sekretariat DPP PDI Perjuangan.
Boru Bukit, istri Baskami, yang menjaga outlet pada malam itu, mengaku durian yang mereka jual didatangkan dari Sidikalang. Lokasinya sekitar 150-200 kilometer dari Medan.
"Tak pernah kosong. Selalu ada kok duriannya," kata Boru Bukit.
Tentu saja, munculnya berbagai UMKM dengan komoditas durian itu menggerakkan perekonomian kota.
Baca: Kader PDI Perjuangan Jangan Cengeng Hadapi Penyebar Hoax
Malam itu, selain bersama rombongan sekretariat Partai, wartawan dan Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat, datang juga Walikota Medan Dzulmi Eldin dan Wakilnya Akhyar Nasution. Selain itu, ada juga Menkumham Yasona Laoly.
Semuanya berbaur di ruang terbuka yang disediakan Nande Duren, yang terletak di Jalan Gajah Mada, Medan Baru.
