Jakarta, Gesuri.id - Sayap PDI Perjuangan, Relawan Perjuangan Demokrasi (REPDEM) tertawakan pernyataan politikus Gerinda Maruar Sirait bahwa dukungan Anis Bawesdan kepada Pramono Anung dan Rano Karno pada Pilkada Jakarta telah membangunkan macan tidur Bernama Jokowi dan Prabowo.
“Hahaha, bangunkan macan ompong kali. Jelas-jelas dukungan Anis kepada Pram-Doel menambah energi electoral dan yakin menang dan Jakarta semakin menyalah,” ujar Ketua Umum Repdem, Wanto Sugito saat dihubungi wartawan, Sabtu (23/11).
Menurut Wanto, yang dimaksud macan tidur oleh Maruar Bernama Jokowi dan Prabowo itu sudah tidak ada taringnya di masyarakat termasuk Maruar sekalipun.
Baca: Ganjar Pranowo Yakin Andika-Hendi Akan Menang di Pilgub Jateng
“Padahal dulu dia yang saya kenal sebagai senior yang bisa menjadi contoh, tetapi setelah salah bergaul dengan pihak sana, bang Ara jadi ikutan tidak rasional dalam bersikap. Kampanyekan saja gagasan paslon masing-masing, tidak harus jual jual nama Macan Ompong, hehe” kata pria yang akrab disapa Klutuk, mantan aktivis 98 ini.
Wanto pun menyarankan bang Ara, panggilan akrab Maruar agar tidak lupa akar Sejarah dimana dirinya pernah dibesarkan oleh PDI Perjuangan.
“Jangan seakan-akan sekarang lebih hebat dari yang lain, politik dinamis. Yang dijaga hanya keteguhan ideologis dan militansi perjuangan. Yang tak tahan tempaan dan berkhianat akan digilas oleh Sejarah kelak nanti,” katanya.
Wanto Sugito yang juga Ketua PDIP Tangsel tersebut juga menyayangkan ucapan Ara soal Dukungan Anies kepada Pramono-Rano Karno akan berdampak kepada pemilih Non-Muslim.
“Ini Jakarta menjadi barometer Nasional, jadi saya sangat sayangkan pernyataan-pernyataan seperti itu. Memalukan,” tutupnya.
Baca: Ganjar Suntik Semangat Kader Banteng Kabupaten Malangmangat Kader Banteng Kabupaten Malang
Sebelumnya Ara berpendapat RK-Suswono diuntungkan dengan dukungan Anies terhadap Pramono-Rano. Menurutnya, suara Pramono-Rano akan tergerus karena basis massa Anies dan PDIP tak cocok.
"Dengan Anies mendukung Pramono, datang kampanye yang kemarin ya, itu membangunkan macan tidur," ujarnya.
"Macan tidurnya itu yang selama ini tidur tenang-tenang, namanya Jokowi dan Prabowo. Dan ini, konsolidasinya cepat. percayalah, konsolidasinya cepat," kata bekas politikus PDIP itu menambahkan.