Ikuti Kami

Mendagri: Wayang Jadi Cara Ampuh Sosialisasikan Pemilu

Wayang juga menjadi ajang memperkenalkan kesenian budaya leluhur kepada kalangan ank muda di era berkembangnya seni modern.

Mendagri: Wayang Jadi Cara Ampuh Sosialisasikan Pemilu
Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo.

Semarang, Gesuri.id - Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo menilai di musim kampanye seperti saat ini pagelaran seni wayang bisa menjadi cara ampuh untuk mensosialisasikan pemilihan umum (pemilu).

Tidak hanya itu, pentas wayang menjadi ajang memperkenalkan kesenian budaya leluhur kepada kalangan ank muda di era berkembangnya seni modern.

Baca: Gelar Wayang Kulit, Henry Yoso Sosialisasi Kinerja Jokowi

Menurut Politisi PDI Perjuangan ini, sosialisasi berbagai medium perlu dilakukan karena kurang dari empat bulan lagi, tepatnya pada tanggal 17 April 2019, Bangsa Indonesia akan merayakan pesta demokrasi terbesar.

"Waktu yang sudah sangat sempit sebenarnya, namun ternyata masih banyak masyarakat yang belum tahu kalau akan ada gelaran Pemilu Serentak 17 April 2019," kata Tjahjo dalam siaran persnya, Sabtu (26/1).

Gelaran wayang kulit di halaman Kantor Wali Kota Semarang, Jalan Pemuda No. 148 Semarang, Jawa Tengah yang dibawakan oleh Ki Bayu Aji Pamungkas dengan mengambil lakon "Bima Krida" yang artinya "Bima Bekerja" memiliki pesan kuat yang ingin disampaikan kepada seluruh penonton.

"Kita harus bekerja keras, perjuangan tidak pernah berakhir, melalui wayang kita sampaikan bahwa tidak akan ada keberhasilan dan kesejahteraan kalau tidak ada gotong royong dan kerja keras dari kita semua," ungkapnya.

Sosok Bima dalam pewayangan yang gagah dan perkasa dengan lantang memberikan imbauan ke masyarakat seluruh Indonesia untuk ikut memeriahkan Pemilu Serentak 2019 dan tidak boleh "golput". Bima kemudian mengajak masyarakat untuk menjaga situasi kondusif menjelang Pemilu Serentak 2019, tidak boleh ada politik uang, ujaran kebencian, fitnah, berita bohong (hoaks), dan politisasi SARA. 

Baca: Yadi: Jelang Pilpres, Sosialisasi Anti-'Hoax' Digenjot

"Wayang malam ini sangat menarik, pesan yang disampaikan juga lebih efektif untuk sampai ke masyarakat", ucap Tjahjo.

Lebih lanjut ia mengatakan acara seperti ini akan diselenggarakan secara bergilir di beberapa kota.

"Insyallah acara malam ini berjalan lancar, nantinya akan kita lanjutkan di beberapa kota lainnya seperti Yogyakarta dan banyuwangi", tutupnya.

Quote