Jakarta, Gesuri.id - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubenur Sumatera Selatan (Sumsel), Eddy Santana dan Rizky Aprilia (ERA) yang diusung PDI Perjuangan, resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumsel pada Rabu, 28 Agustus 2024.
Pasangan ini bertekad membawa perubahan signifikan bagi Sumsel, meski hanya didukung oleh satu partai.
Baca: Mengulik Gaya Kepemimpinan Transformasional Ganjar Pranowo
"Dukungan penuh dari PDI Perjuangan memberikan kami keyakinan kuat untuk memperjuangkan kesejahteraan rakyat Sumsel," ujar Eddy Santana seusai pendaftaran.
Mereka berjanji akan memprioritaskan perbaikan ekonomi rakyat jika terpilih untuk periode 2025-2030.
"Kami ingin membawa Sumsel ke era baru yang lebih maju, cerah, cerdas, dan sehat. Ini adalah harapan baru dengan pemimpin baru," tegas Eddy.
Meski hanya mendapat dukungan PDI Perjuangan, Eddy tetap optimis dapat memenangkan Pilgub 2024.
"Kami yakin, meski hanya dengan dukungan satu partai, ERA akan keluar sebagai pemenang," ujarnya.
Eddy sendiri merupakan kader Partai Gerindra, sementara Rizky Aprilia adalah kader PDI Perjuangan, sebuah kolaborasi yang dianggap mampu menghadirkan perubahan bagi Sumsel
Eddy juga mengonfirmasi rencananya untuk mundur dari posisinya sebagai Anggota DPR RI jika terpilih sebagai Gubernur Sumsel.
"Saya akan mengajukan pengunduran diri dari anggota dewan," katanya.
Di sisi lain, Rizky Aprilia menyebut bahwa nomor urut dalam Pilkada adalah simbol penting.
Baca: Ganjar Beberkan Banyaknya Koperasi Bobrok di Indonesia
"Sebagai pemimpin, harus nomor 1, tapi mengingat PDI Perjuangan mendapatkan nomor 3 dalam Pileg lalu, jika bisa, kami ingin tetap nomor 3," ujarnya.
Ketua KPU Sumsel, Andika, menjelaskan bahwa seluruh berkas pendaftaran pasangan ini telah dinyatakan lengkap.
"Selanjutnya, sesuai prosedur, pasangan ini akan menjalani pemeriksaan kesehatan besok pukul 07.00 WIB di RSMH," pungkasnya.