Jakarta, Gesuri.id - Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah mencermati kemungkinan terjadinya tiga poros dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024. Menurutnya, PDI Perjuangan bakal menjadi kunci terbentuknya tiga poros jika partai Banteng Moncong Putih itu mengusung kandidat sendiri.
"PDI Perjuangan menjadi kunci koalisi, jika mereka usung sendiri kandidat, maka peluang tiga poros membesar. Tetapi, jika PDI Perjuangan menyokong kandidat partai lain, maka lebih mungkin terjadi dua poros," kata Dedi saat dihubungi di Jakarta, Selasa (2/7).
Dedi mengatakan, dari sisi sebaran tokoh juga sangat memungkinkan terjadinya tiga poros. Di antaranya Koalisi Indonesia Maju bisa mengusung nama Ridwan Kamil, Ahmad Riza Patria hingga Erwin Aksa sebagai cagub.
Begitu pun, lanjut dia, poros "perubahan" ada nama seperti Anies Baswedan, Sohibul Iman, Ahmad Sahroni, hingga Ida Fauziyah.
"Poros PDI Perjuangan bisa munculkan Tri Rismaharini, Andika Perkasa, dan lainnya. Tentu, PDI Perjuangan akan menjadi pengaruh situasi Jakarta," ujar Dedi.
Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah tidak menutup pintu jika pihaknya akan melanjutkan kerja sama dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Pilgub Jakarta.
Dia menyebut PDI Perjuangan juga masih terus berkomunikasi dengan berbagai pihak untuk melancarkan Pilgub Jakarta.
“Kami masih terus menerus lakukan pembicaraan karena memang semakin banyak teman semakin baik. Karena Jakarta itu tingkat kebhinekaan nya juga tinggi maka lebih baik banyak kerja sama dengan partai politik,” kata Said di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (1/7).
