Jakarta, Gesuri.id - Sekretaris DPD PDI Perjuangan NTB Hakam Ali Niazi, mengatakan bahwa Muhammad Syafrudin atau Rudy Mbojo resmi diusung untuk tampil di Pilkada Kota Bima 2024.
Pengajuan dukungan untuk Rudy Mbojo sebagai bakal calon Wali Kota Bima kini tengah diproses DPD PDI Perjuangan NTB ke DPP. Proses dukungan pada Rudy Mbojo dimulai dengan pemberian surat tugas dari DPP sebagai bakal calon wali kota.
“Alhamdulillah setelah melalui diskusi panjang dengan DPC PDI Perjuangan Kota Bima, maka prosesnya sudah masuk tahap rekomendasi ke DPP partai,” ujar Hakam, Rabu (31/7).
Ia mengatakan bahwa dukungan partainya pada sosok Rudy Mbojo di Pilkada kali ini, lantaran kiprahnya selama tiga periode sebagai anggota DPR telah mampu menampakkan hasil nyata pada masyarakat di daerah pemilihannya.
Selanjutnya, dari sisi ketokohan dan popularitas, Rudy Mbojo sangat baik trend surveinya bila dibandingkan dua pesaingnya yakni, Mantan Pj Wali Kota Bima H. Muhamad Rum dan H. A. Rahman H. Abidin atau Aji Man.
“Yang utama itu, kami dan Pak Rudy Mbojo punya kesamaan visi dalam pembangunan daerah,” tegas Hakam.
Dengan satu kursi yang dimiliki PDI Perjuangan di Kota Bima. Hakam mengaku bahwa pilihan mendukung Calon Wali Kota yang memiliki kesamaan visi dalam memajukan rakyat menjadi kunci pihaknya memberikan dukungan pada politisi PAN tersebut.
“Saya kira dengan pengalaman Pak Rudy Mbojo yang sudah tiga periode di DPR RI, maka persoalan masyarakat di Kota Bima akan bisa cepat terselesaikan,” kata Hakam Ali Niazi.
Untuk diketahui, syarat mengusung bakal calon wali kota dan bakal calon wakil wali kota di Pilkada Kota Bima sesuai ketentuan jumlah kursi 20 persen di Pileg 2024, yakni lima kursi. Sementara formulasi hasil pileg untuk kursi DPRD Kota Bima yakni, PAN 5 kursi, Golkar 5 kursi, Demokrat 4 kursi, Nasdem 3 kursi, PKS 3 kursi, Gerindra 2 kursi, PDI Perjuangan 1 kursi, Hanura 1 kursi dan PBB 1 kursi.
Dilain waktu, Tim Pemenangan Bakal Calon Wali Kota Bima H. Muhammad Syafrudin, Taufik memastikan kesiapan Rudy Mbojo untuk tampil di Pilwakot Bima 2024. Di mana, Rudy Mbojo menggandeng istri mantan Wali Kota Bima Muhammad Lutfi yakni, Hj. Eliya Alwaina sebagai bakal calon wakil wali kotanya.
Menurut dia, saat ini dukungan dan rekomedasi parpol masih berproses. Di mana, sebanyak partai politik (parpol) sudah dilakukan pendaftaran dan penjajakan oleh Syafrudin selama ini. Bahkan, Syafruddin berambisi memborong semua dukungan dari sembilan parpol yang memiliki kursi di DPRD Kota Bima.
“Maju sebagai bakal calon wali kota. Saat ini sudah melamar atau mendaftar di tujuh parpol,” kata Taufik.
Tujuh parpol tersebut antara lain, PAN, Partai NasDem, Demokrat, Hanura, PDI Perjuangan, Golkar, dan PBB. Syafruddin rencananya juga akan mendaftar sebagai bakal Calon Wali Kota Bima melalui PKS dan Gerindra.
Taufik menilai Muhammad Syafruddin yang merupakan Anggota Komisi IV DPR RI ini mendaftar atau melamar ke semua parpol sebagai bentuk keseriusannya maju di Pilwalkot Bima 2024.
“Motivasi Muhammad Syafruddin maju di Pilwalkot ingin membangun Kota Bima dengan lebih baik lagi ke depannya,” pungkasnya.