Pangandaran, Gesuri.id – Surat tugas dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan untuk bakal calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Pangandaran masih belum turun. Hal ini disampaikan oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pangandaran, Jeje Wiradinata.
“Masih di DPP, karena ada perubahan-perubahan,” ujar Jeje, Minggu (23/6) lalu.
Awalnya, PDI Perjuangan memiliki dua nama yang akan diusung untuk Pilkada 2024, yakni Dadang Solihat dan Asep Noordin. Namun, di tengah jalan, nama tersebut berubah menjadi Citra Pitriyami dan Ino Darsono.
“Sekarang kita usulkan Bu Citra dan Pak Ino, agar mendapat surat tugas dari DPP,” jelasnya.
Jeje menambahkan bahwa surat tugas sudah turun di 70 kota dan kabupaten, namun Pangandaran menjadi salah satu yang belum mendapatkannya. “Jadi Pangandaran salah satu yang belum ada surat tugas,” katanya.
Mengungkap alasan mengusulkan nama Citra Pitriyami, Jeje mengatakan bahwa hal itu karena Citra adalah kader partai.
“Karena tugas partai itu untuk menempa kader, jadi keberhasilan partai bukan hanya dari jumlah kursinya yang banyak,” jelasnya.
Ia menekankan bahwa kader partai harus siap menerima estafet kepemimpinan di kemudian hari. “Walaupun tetap dibuka ruang untuk publik, seperti Kang H. Ino,” ucapnya.
Jeje juga meyakini bahwa hasil survei Citra dan Ino akan menunjukkan hasil yang baik dibandingkan kandidat lainnya.
Dengan pengusulan ini, PDI Perjuangan Kabupaten Pangandaran berharap dapat segera menerima surat tugas dari DPP untuk mengukuhkan pasangan Citra Pitriyami dan Ino Darsono dalam Pilkada 2024.