Jakarta, Gesuri.id - DPP PDI Perjuangan telah merekomendasi pasangan Habib Hadi Zainal Abidin dan Sri Setyo Pertiwi atau Ning Tiwi sebagai bacawali-bacawawali untuk Pilkada Kota Probolinggo 2024. Menindaklanjuti turunnya rekom tersebut, DPC PDI Perjuangan Kota Probolinggo segera menggelar rapat kerja cabang khusus (rakercabsus)
Hal ini dijelaskan Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Probolinggo H. Nasution. Menurutnya, agenda rakercabsus menunggu pelaksanaan rapat kerja daerah khusus (rakerdasus) Pilgub Jatim. Nasution menyebutkan, sampai saat ini rekomendasi calon gubernur Jawa Timur belum turun dari DPP PDI Perjuangan.
“Jadi nanti menunggu rakerda dulu. Urutannya, rakernas, rakerda, baru rakercabsus,” kata Nasution ditemui usai rapat paripurna DPRD Kota Probolinggo, Kamis (1/8/2024).
Ditanya soal gejolak di tingkat PAC PDI Perjuangan yang merasa kecewa dengan rekom DPP PDI Perjuangan, Nasution yang saat ini menjabat wakil ketua DPRD Kota Probolinggo ini menyebutnya sebagai hal wajar. Kondisi seperti ini menjadi bagian dari organisasi.
Menurut Nasution, rekomendasi DPP PDI Perjuangan adalah keputusan organisasi. Hal seperti ini menurut Nasution pernah juga dialami saat keputusan rekomendasi pada Pilwali 2018, yang jatuh pada pasangan Syamsu Alam - H. Kulup yang juga mendapat penolakan dari arus bawah. Kendati demikian, Nasution meminta kadernya patuh terhadap keputusan partai.
“Baik pahit, manis, ya harus kita terima. Ya sedih, tapi bagaimana lagi. Lha wong itu sudah jadi keputusan. Kalau saya, hal biasa, dulu masalah pak Syamsu Alam. Hidup ini sebentar, kita manfaatkan baik-baik,’’ jelasnya.
Selanjutnya, kepada calon yang mendapat rekomendasi, Nasution pun mengatakan bahwa penerima rekomendasi dalam hal ini pasangan Habib Hadi - Sri Setyo Pertiwi mempunyai tugas meyakinkan seluruh kader PDI Perjuangan Kota Probolinggo. “Harus turun, diyakinkan kepada kader di bawah, supaya yang dipilih itu menjadi pemimpin harapan,” tambahnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, rekom DPP PDI Perjuangan turun kepada pasangan Habib Hadi Zainal Abidin - Sri Setyo Pertiwi. Surat rekomendasi ini diterima Sri Setyo Pertiwi atau Ning Tiwi didampingi oleh perwakilan jajaran pengurus DPC PDI Perjuangan Kota Probolinggo, pada Selasa (30/7/2024/ di DPD PDI Perjuangan Jawa Timur.
Sehari setelah menerima surat rekomendasi itu, Ning Tiwi mendapat undangan rapat koordinasi bersama jajaran pengurus DPC PDI Perjuangan Kota Probolinggo, Selasa (31/7/2024) malam.
Pasca pertemuan internal tersebut, turunnya rekomendasi akan ditindaklanjuti DPC PDI Perjuangan Kota Probolinggo dengan menggelar rakercabsus. Agenda rakercabsus ini sekaligus menyosialisasikan pasangan calon wali kota dan wakil wali kota.
Sri Setyo Pertiwi atau Ning Tiwi mengatakan, hasil pertemuannya dengan DPC PDI Perjuangan Kota Probolinggo intinya bersepakat patuh pada keputusan DPP PDI Perjuangan. “Alhamdulillah selesai. Patuh keputusan ketua umum. Nanti akan ada rakercabsus,” kata Ning Tiwi.
