Jakarta, Gesuri.id - PDI Perjuangan terus menunjukkan komitmennya dalam menyiapkan kader-kader terbaik untuk maju sebagai calon kepala daerah dan wakil kepala daerah dalam Pilkada mendatang.
Proses kaderisasi yang dilakukan sejak dini telah menghasilkan sejumlah kader yang siap mengemban amanah sebagai pemimpin di berbagai daerah, hal itu disampaikan Hasto Kristiyanto usai mengikuti Soekarno Run sebagai bagian dari penutupan peringatan Bulan Bung Karno 2024 yang di gelar di Parkir Timur Senayan, Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (30/6).
"Proses kaderisasi telah dilakukan sejak awal untuk mempersiapkan kader-kader PDI Perjuangan sebagai calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah," ujarnya.
Lebih lanjut, Hasto mengatakan bahwa dengan cara ini, eksistensi partai dalam menjalankan pola pembangunan semesta berencana dapat dipastikan melalui kader-kader yang menjabat sebagai pejabat kepala daerah dan wakil kepala daerah.
Meski begitu politisi asal Yogyakarta itu menyampaikan jika fokus utama adalah menempatkan kader sendiri.
"PDI Perjuangan tetap menjalin kerjasama dengan partai politik lain, berdasarkan peta politik yang khas di masing-masing daerah. Sebagai contoh, di Bengkulu, calon gubernur dan wakil gubernur bekerja sama dengan Partai Amanat Nasional (PAN). Sementara di Lampung, komunikasi intensif sedang dilakukan dengan Partai Gerindra, di mana calon gubernur nantinya dari Gerindra dan calon wakil gubernur dari PDI Perjuangan," jelasnya.
Khusus di Jawa Tengah, yang dikenal sebagai basis kuat PDI Perjuangan, partai mendorong kader internal untuk maju.
Nama-nama seperti Pak Andika dan Bung Hendi, yang telah menjabat sebagai wali kota dua periode dan memiliki kualifikasi kepemimpinan, diusulkan untuk maju di Pilkada Jawa Tengah.
"Dengan strategi ini, PDI Perjuangan berharap dapat terus memperkuat posisi partai di berbagai daerah dan memastikan keberlanjutan pembangunan yang berpihak pada rakyat," tutupnya.
