Bandung, Gesuri.id - PDI Perjuangan telah menerima dua formulir pendaftaran bakal calon bupati (balonbup), di sekretariat DPC PDI Perjuangan Bandung Barat, Jumat (5/4/2024).
Ketua Dewan Perwakilan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Bandung Barat, Ida Widyaningsih mengungkapkan, dari dua yang mendaftar satu di antaranya merupakan kader PDI Perjuangan, yakni Pamriadi.
Sedangkan satu lainnya merupakan mantan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan politik (Kesbangpol) Kabupaten Bandung Barat, Apung Hidiat Purwoko.
DPC PDI Perjuangan Bandung Barat melakukan tahap pendaftaran dan penjaringan Balonbup KBB mulai tanggal 3 April sampai 26 April 2024.
Nantinya kedua bakal calon yang sudah terdaftar masih akan melalui tahap penjaringan serta menunggu pendaftar lainnya, sebelum resmi diusung oleh partai di Pilgub KBB. Pilkada sendiri akan berlangsung pada tanggal 27 November 2024 mendatang.
"Kami sudah menerima dua pendaftar Pamriadi sama Apung. Kami DPC hanya menyaring saja pendaftaran batas waktu dari tanggal 3 sampai tanggal 26 April," kata Ida saat ditemui, di Sekretariat DPC PDI Perjuangan Bandung Barat, Jumat (5/4/2024).
Menurut Ida, penjaringan balon bupati digelar berdasarkan surat instruksi DPP PDI Perjuangan No 6027 dan surat instruksi DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Nomor 2986.
"Jadi sesuai dengan instruksi partai kami hanya menerima pendaftaran dan menjaring. Setelah itu diajukan ke DPD dari DPD selanjutnya ke DPP. Keputusan akhirnya tetap di DPP kami hanya menjaring saja," katanya
Sementara itu Sekretaris DPC PDI Perjuangan KBB Iwan Ridwan mengatakan, pendaftaran balon bupati, tidak hanya boleh diikuti kader internal PDI Perjuangan melainkan masyarakat umum yang bersungguh-sungguh ingin bersama membangun KBB yang lebih baik lagi.
"Kami tidak ada prioritas jadi siapapun bisa mendaftar dan tidak dipungut biaya. Yang terpenting yang diusung itu seorang yang bisa memenangkan PDIP di Pilkada (2024)," katanya.
Meskipun pendaftaran bisa dilakukan melalui Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dan Dewan Perwakilan Pusat (DPP), Ida mengisyaratkan kepada setiap orang yang mendaftarkan diri sebagai Calon Bupati KBB agar melalui DPC PDI Perjuangan Bandung Barat.
"Semua melalui skema yang sama. Cuma memang pendaftaran itu bisa langsung ke DPD atau DPP silahkan. Cuma secara etika biar lebih elok itu ke DPC karena yang akan berjuang pun nanti kami DPC," sambungnya.
Disinggung terkait koalisi partai dalam mengusung Calon Bupati Bandung Barat, Iwan mengakui sudah menjalin komunikasi dengan beberapa partai politik. Namun mengingat belum ada kesepakatan mutlak, ia enggan mengungkap kemungkinan PDI-P bakal bergabung dengan partai politik tertentu.
"Karena MOU (Nota Kesepahaman) nya belum disepakati makanya kami belum bisa mengungkapkan hal itu. Nanti kalau pada waktunya akan terbuka nanti ada kejutan dengan siapa kami berpartner," ujar dia.