Trenggalek, Gesuri.id – PDI Perjuangan Trenggalek memasang target tinggi dalam Pilkada 2024 mendatang. Tak tanggung-tanggung, Mochamad Nur Arifin diyakini bisa manang 90 persen dalam pesta demokrasi nanti.
Demikian disampaikan oleh Doding Rahmadi, Sekretaris DPC PDI Perjuangan setempat.
Disampaikan Doding sapaan dia, target tersebut bukan tanpa alasan. Selain elektabilitas Mas Ipin diatas 50 persen, komunikasi dengan semua partai berjalan sesuai harapan atau berjalan lancar.
“Kita sekarang sudah berkoordinasi dengan semua partai. Alhamdulillah semua berjalan lancar,“ ucapnya, belum lama ini.
Doding menuturkan, meskipun Mas Ipin tidak ikut mendaftar di partai-partai lain, namun banyak teman-teman partai yang masuknya lewat hasil penjaringan.
“Monggo terserah partai-partai, karena setelah pendaftaran ada bacalon-bacalon. Mungkin sekarang masih di survey. Hasil survey di lapangan tentu akan menjadi kebijakan masing-masing partai,“ imbuhnya.
Doding mengakui jika PDI-P semangatnya ingin bersama-sama, tapi kalau partai lain memunculkan Bacalon kita sangat menghormati, karena PDI-P bisa berangkat sendiri.
Dia menyebut, jika hingga saat ini tingkat elektabilitas Mas Ipin diatas 50 persen.
Ketika disinggung terkait adanya kemungkinan berhadapan dengan bumbung kosong, dia menegaskan tidak ada masalah. “Jadi berhadapan dengan bumbung kosong dan ada lawan itu sama saja,“ tukasnya.
Terpisah, Syah Muhamad Natanegara yang digadang-gadang menjadi nominator terbaik mendampingin Mas Ipin, menjelaskan, semua kita kembalikan kepada masyarakat kerika disrvey partai-partai.
”Terima kasih atas dukungannya dan menginginkan saya maju di Pilkada 2024,“ tandasnya.
Mas Syah sapaan dia mengakui jika sudah melakukan lobi-lobi partai. “Normatif sajalah. Partai-partai di Kabupaten Trenggalek pasti punya pandangan yang terbaik,“ tutupnya.