Jakarta, Gesuri.id - DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung optimis bakal memenangkan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung Arinal Djunaidi-Sutono (ardjuno) di Pilkada 2024.
PDI Perjuangan mengklaim telah mengantongi mengantongi dukungan 57 persen berdasarkan hasil survei internal.
Ketua Tim Pemenang Arinal-Sutono (Ardjuno), Umar Ahmad mengatakan bahwa hasil survei tersebut menunjukkan bahwa dukungan tersebut mengalir hampir merata di 15 kabupaten/kota se-Provinsi Lampung.
BaCa: Lima Kelebihan Gubernur Ganjar Pranowo
"Kalau pemilihan digelar hari ini kita sudah pasti memang, karena surveinya pak Arinal dan Sutono ini sudah mendapatkan 57 persen," kata Umar Ahmad saat membuka upgrading pelatih saksi daerah zona 2 Pilkada Lampung 2024, Selasa (22/10).
Umar mengatakan, hasil survei ini menjadi suntikan semangat positif bagi semua pihak mendukung barisan Arinal-Sutono, dalam menyongsong kemenangan di Pilgub Lampung 2024.
"Teman-teman sangat optimis menjalankan tugas-tugas yang diberikan oleh partai untuk kemenangan Ardjuno dan beberapa bupati dan walikota juga terus dilakukan," ucapnya.
Selain itu, Umar mengatakan jika tim pemenangan bersama partai juga telah menyusun dan menyiapkan kampanye terbuka di puluhan titik setiap kabupaten/kota se-Provinsi Lampung.
Rencananya, kegiatan kampanye terbuka melibatkan ribuan kader dan simpatisan Ardjuno bakal berlangsung di Kabupaten Lampung Tengah.
"Pertama di 24 Oktober ini, titik pertama di Lampung Tengah,"
"Tapi kampanye ini akan dipaksa menyebar di seluruh wilayah seperti Lampung Tengah, Lampung Timur, dan lainnya," kata dia.
BaCa: Ganjar Pranowo Yakin Andika-Hendi Akan Menang di Pilgub Jateng
Lebih lanjut, Umar meminta pelatih saksi agar terus meningkatkan kapasitas saksi.
Pasalnya, kata dia, pasangan Ardjuno memiliki kesempatan menangi kontestasi Pilkada yang cukup tinggi.
"InsyAllah, 27 November Pilkada patut kita syukuri, PDI Perjuangan punya calon gubernur dan wakil potensial menang,"
"Keduanya sudah berpengalaman dan memiliki pengetahuan luas tentang tata kelola pemerintahan," pungkasnya.