Semarang, Gesuri.id - Calon Gubernur Petahana Ganjar Pranowo dinilai memberikan kesan yang mendalam terhadap dunia pendidikan. Hal itu diungkapkan oleh Ketua PGRI Provinsi Jawa Tengah (Jateng) Widadi saat berdialog dengan Ganjar Pranowo di Semarang, Kamis (7/6).
"PGRI mengakui kinerja impresif Gubernur Ganjar pada periode pertama dalam dunia pendidikan sehingga kami siap diajak bicara lagi ke depan," ucap Widadi.
Baca: Ganjar: Bukit Cinta di Klaten Jadi Destinasi Wisata Baru
Dialog tersebut turut dihadiri oleh Ketua Dewan Kehormatan Guru Indonesia PGRI Sudharto dan Rektor Universitas PGRI (UPGRIS) Semarang Muhdi, serta puluhan pengurus dan anggota PGRI Jateng.
Senada dengan Widadi, Rektor UPGRIS Muhdi juga mengapresiasi inisiatif calon Gubernur nomor urut 2 itu dalam memperjuangkan nasib guru-guru tidak tetap hingga ke Presiden Joko Widodo.
"Bahkan berkat perjuangan Ganjar Pranowo bersama PGRI, pemerintah pusat menyatakan akan merekrut 100 ribu guru," kata Muhdi.
Baca: Ganjar Puas dengan Fasilitas Bandara Ahmad Yani
Ia pun berharap Ganjar akan kembali terpilih sebagai Gubernur Jateng periode 2018-2023 sehingga bisa bekerja sama lebih baik lagi dengan PGRI.
"Kami siap membantu Pak Ganjar dalam berkontribusi memikirkan pendidikan di Jateng," ungkapnya.
Sementara itu, Ganjar menyebutkan, solusi pendidikan Indonesia bukan dengan meniru sistem pendidikan dari negara Finlandia, melainkan harus dikembalikan pada substansi mendidik, yakni menempa moral serta etika manusia.
"Saya pernah ke Finlandia, ke LAN-nya (Lembaga Administrasi Negara), pejabat tingginya orang partai, saya tanya bagaimana Anda memisahkan kepentingan politik dan profesionalisme birokrasi, jawabannya etika," tandas pria berambut putih itu.
