Klaten, Gesuri.id - Politisi muda PDI Perjuangan Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo bereaksi saat mengetahui bila dirinya diambilkan formulir penjaringan bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati Pilkada Klaten 2024 dari PDI Perjuangan.
Pria yang juga Ketua DPRD Klaten itu kaget sekaligus bingung.
"Aku belum bisa matur, kaget banget ini bingung," ujarnya, Minggu (26/5/2024).
"Posisi di Rakernas (PDI Perjuangan) belum selesai," tambahnya.
Namun demikian, ia berterima kasih atas effort dan adanya dukungan kepada dirinya.
"Tapi saya dalam posisi belum bisa matur nanti seperti apa, karena belum ketemu mereka juga," jelasnya.
Dorongan dari PDI Perjuangan Klaten, Hamenang mengatakan bila respon partai masih sama seperti di awal pembukaan pendaftaran penjaringan.
"Dari partai ya di awal pembukaan bu ketua (Sri Mulyani) statement-nya menyampaikan mas Hamenang walaupun ketua panitia juga boleh mendaftar," kata Hamenang.
Kendati demikian, ia merespon bila terdapat peraturan sebagai orang yang menjabat ketua DPRD tidak boleh mendaftarkan diri. Kecuali diberi penugasan dari partai.
"Itu aturan tahun 2017, dan tidak relevan ketika Pilkada time-nya beda dengan Pileg," ucapnya.
Yang berarti pada Agustus 2024, sudah ada pergantian masa jabatan. Dan masa pimpinan DPRD yang diemban Hamenang telah selesai.
"Kalau dari segi aturan boleh mendaftar ternyata, cuma sebenarnya saya masih dalam posisi di legislatif," kata Hamenang.
"Yang penting, yang terbaik untuk Kabupaten Klaten," imbuhnya.
Hamenang juga akan melakukan konsultasi terlebih dahulu ke Ketua DPC PDI Perjuangan Klaten Sri Mulyani, untuk menentukan langkah apa yang harus ia ambil.
"Tapi saya belum tahu akan melengkapi mengembalikan atau tidak, kemudian konsul ke keluarga dan DPC. Baru nanti saya memutuskan," pungkasnya.