Makassar, Gesuri.id - Kepala BP. Pemilu DPC PDI Perjuangan Kota Makassar, Raisul Jaiz, memastikan DPC PDI Perjuangan Kota Makassar bergerak masif mensosialisikan Syamsu Rizal-Fadli Ananda alias Dilan pada Pilwalkot Makassar 2020.
Itu, lanjutnya, dilakukan tanpa menunggu deklarasi pasangan doktor dan dokter, dan pergerakan sudah dilaksanakan hingga ke tingkat RT/RW.
Baca: Pilwakot Makassar, DILAN Bukan Tipe Kacang Lupa Kulit
Namun Raisul menyampaikan rekomendasi DPP tentunya tetap menjadi acuan pihaknya bergerak memenangkan Dilan.
Adapun deklarasi paslon sebatas formalitas meresmikan kepastian jagoannya bertarung pada pesta demokrasi di Kota Makassar.
“Kita tidak menunggu deklarasi untuk bergerak. Toh, sudah ada perintah dari DPP PDI Perjuangan untuk bergerak serentak melalui rekomendasi ke Dilan. Nah, rekomendasi itu adalah perintah yang harus segera dilaksanakan,” tegas Rais, Minggu (9/8).
Guna memantapkan persiapan, DPC PDI Perjuangan Kota Makassar menggelar rapat dengan agenda konsolidasi pemenangan Dilan pada Sabtu (8/8), bertempat di Hotel Asyra Jl. Maipa Makassar.
Pengurus dan Fraksi PDI Perjuangan Kota Makassar hadir. Konsolidasi itu dipimpin oleh Sekretaris DPC Mesakh Raymond Rantepadang sekaligus ketua fraksi.
Turut hadir bendahara A Nabila Ansyari, wakil Ketua Bidang organisasi sekaligus ketua komisi B DPRD Kota Makassar William Laurin, calon Wakil Walikota Makassar Fadli Ananda yang juga Wakil Ketua Bidang Politik, dan kepala Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) cabang Makassar Annisa.
“Termasuk saya selaku Kepala BP. Pemilu dan 15 pimpinan PAC di Makassar,” ucap Rais.
Dalam rapat konsolidasi itu, Rais memaparkan ada tiga pembahasan penting, mulai dari sosialisasi, penyiapan saksi hingga strategi pemenangan. Untuk sosialisasi, kader dan pengurus solid bekerja hingga tingkat RT/RW mengoptimalkan seluruh jaringan yang ada.
Baca: Pilkada Makassar, Mengapa Harus DILAN? Ini Kata ARW
“Sosialisasi Dilan di struktrul partai sampai tingkat anak ranting,” ujarnya.
Selanjutnya, Rais menerangkan PDI Perjuangan juga sudah mulai mempersiapkan saksi militan untuk Dilan. Tengah dilakukan evaluasi saksi parmenan yang biasa digunakan partai. Selain itu, pihaknya juga terus memantau kesiapan saksi melalui BSPN.
“Terakhir juga dibahas strategi pemenangan Dilan. Jadi pada prinsipnya kita sudah tidak memanaskan mesin partai lagi, karena kita sudah bergerak sejak rekomendasi dikeluarkan oleh DPP PDI Perjuangan. Struktural partai komitmen satu barisan, satu komando dalam pemenangan Dilan,” pungkas Rais.
