Jakarta, Gesuri.id - Hingga saat ini, tingkat elektabilitas Jokowi-KH Maruf Amin masih jauh mengungguli elektabilitas Prabowo-Sandi. Elektabilitas Jokowi-KH Maruf mencapai 57,7 persen, sementara Prabowo-Sandi masih stagnan di bawah 30 persen, yaitu 28,6 persen.
Baca: Pemasang Poster 'Raja Jokowi' Akan Dipolisikan
"Survei ini membuktikan bahwa Jokowi terus dan makin dicintai rakyat Indonesia," kata Maruarar Sirait, Kamis (15/11).
Tingkat elektbailitas terbaru ini berdasarkan hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI). Survei ini dilaksanakan pada 10-19 Oktober 2018 dengan menggunakan metodemultistage random sampling dengan melibatkan jumlah responden 1.200 responden
Maruarar yang kerap disapa Ara ini menjelaskan kebijakan-kebijakan Jokowi benar-benar menunjukkan keberpihakan kepada rakyat yang nyata.
Jokowi menjalankan amanat Pancasila untuk mewujudkan keadilan sosial dan kesejahteraan rakyat dengan menjalankan pembangunan yang merata.
"Kalau dulu sekedar ada pertumbuhan ekonomi tanpa pemerataan, namun di zaman Pak Jokowi ada pemerataan pembangunan," ungkap Maruarar, yang juga Ketua Umum DPP Taruna Merah Putih (TMP).
Di antara kebijakan-kebijakan Jokowi tersebut, sambung Ara, seperti pembagian Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar.
Pembagian sertifikat, dana desa yang sangat besar sepanjang sejarah Indonesia, juga ada Program Keluarga Harapan.
"Harga-harga sembako juga murah dan terjangkau, rupiah kembali menguat. Belum lagi pembangunan infrastruktur berupa jalan dan bendungan," jelas Maruarar.
Hal lain yang tak kalah penting, sambung Maruarar, Jokowi mampu bertahan di tengah perang dagang antara Amerika Serikat dan China.
Akibat perang dagang ini, banyak negara-negara yang ekonominya rontok.
Baca: Berkampanye, Perlu Sensasi dalam Menyampaikan Gagasan
Sementara Indonesia, kukuh bertahan dan bahkan mendapat pujian dari lembaga internasional seperti IMF dan Bank Dunia.
"Pak Jokowi membuktikan, selain berdaulat di bidang politik, juga mandiri di bidang ekonomi. Bahkan kita saksiksan, Blok Rokan menjadi milik penuh Pertamina dan kita sudah kuasai 51 persen saham Freeport. Tak heran Jokowi makin dicintai rakyat," kata Maruarar.
