Solo, Gesuri.id - Bakal calon Wali Kota Solo yang diajukan DPC PDI Perjuangan, Achmad Purnomo memilih mengurangi kegiatan kampanye sambil menunggu turunnya rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan.
Ia mengaku lebih berkonsentrasi untuk menyelesaikan tugas sebagai Wakil Wali Kota Solo, yang tinggal beberapa bulan lagi.
Selain menghemat tenaga, Purnomo mengaku memiliki waktu yang lebih luang untuk persiapan masa kampanye, jika dirinya dipercaya mendapatkan rekomendasi.
"Sekarang ini, sambil menunggu rekomendasi, saya pilih cooling down dulu saja. Wong rekomendasinya juga belum turun turun. Tiwas kampanye terus, ternyata nanti..," ucap Purnomo, seraya menghentikan perkataannya.
Saat ditanyakan maksud kalimat tersebut, Purnomo enggan melanjutkannya. Apakah dia pesimis mendapatkan rekomendasi, dia juga tak menerangkannya. Kendati demikian, dia mengaku tetap yakin mendapatkan rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan untuk pemilihan Wali Kota Solo 23 September mendatang.
"Kalau saya masih optimis dapat rekomendasi. Saya dan Pak Teguh Prakosa kan diajukan oleh DPC dari PAC sampai anak ranting," tandasnya.
Achmad Purnomo yang berpasangan dengan Teguh Prakosa diajukan DPC PDI Perjuangan setempat untuk menjadi calon wali kota dan wakil wali kota Solo pada Pilkada serentak 2020.
Di sisi lain ada pendatang baru, Gibran Rakabuming Raka yang juga dari PDI Perjuangan juga mendaftar melalui DPD PDI Perjuangan.
Putra sulung Presiden Joko Widodo itu disebut sebut mempunyai peluang yang sama besar untuk maju menjadi orang nomor 1 di Kota Solo.