Ciamis, Gesuri.id - Ratusan warga di Dusun Sukaharja Desa Petirhilir Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis Jawa tumpah ruah di kolam yang dipenuhi ratusan kilogram ikan dari berbagai jenis mulai dari ikan gurame, Mas, Nila serta Lele dan Bawal.
Ratusan warga masyarakat yang terjun di kolam yang dipenuhi ratusan kilogram berbagai jenis ikan tersebut mereka terlihat sangat ceria, senang dan bersuka cita karena mereka bisa menangkap ikan gratis melalui ajang ngobeng bareng bersama Relawan Jaringan Ganjar Nusantara (JAGANU) Ciamis.
Menurut Panitia pelaksana kegiatan Ajat Sudrajat, kegiatan ngobeng bareng warga masyarakat dan relawan pemenangan Ganjar Pranowo-Mahfud tersebut merupakan ajang silaturahim yang digagas nya serta sosialisasi pasangan Presiden yang diusung pihaknya.
“Alhamdulillah antusiasme masyarakat dalam ajang ngobeng bareng ini sangat membludak,” katanya. Sabtu (10/2/2024).
Ajat mengatakan, ajang ngobeng bareng tersebut selain menjalin silaturahim antara tim relawan pemenangan Ganjar Pranowo-Mahfud juga melestarikan ngobeng sebagai tradisi tradisional menangkap ikan dengan tangan kosong.
“Menangkap ikan dengan tangan kosong diperlukan strategi dan harus fokus agar mendapat hasil yang sempurna sehingga filosofi itu harus tertanam kuat ditengah masyarakat bahwa untuk mencapai keberhasilan harus kerja keras,” ucapnya.
Ajat melanjutkan, dalam hal ihktiar memenangkan pasangan Calon Presiden yang diusung nya yaitu Ganjar Pranowo-Mahpud Mahfud tim nya akan bekerja keras dalam meraih simpati rakyat seperti yang terkandung dalam filosofi menangkap ikan dengan tangan kosong (Ngobeng).
“Kami mengajak kepada masyarakat saat pencoblosan tanggal 14 Pebruari 2024 nanti untuk memilih pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud,”jelasnya.
Sementara itu Hendra (Ketua relawan JAGANU Kabupaten Ciamis) menjelaskan, ada dua moment yang diambil dalam kegiatan ngobeng bareng tersebut yaitu merupakan pesta hajatan rakyat menyambut perhelatan pemilihan presiden dan sebagai simbol perlawanan rakyat atau masyarakat Ciamis terhadap adanya intervensi dan penyalahgunaan kekuasaan pemerintah saat ini.
“Ngobeng bareng ini merupakan simbol perlawanan rakyat terhadap pemerintah saat ini,” tegasnya.
