Ikuti Kami

Rois Syuriah NU Beri Restu Mas Pram untuk Pilgub DKI dan Ungkap Aksi Mulia Umrohkan Tetangga

Mas Pram membawa semangat disiplin dan kesederhanaan. Ini NU gaya baru.

Rois Syuriah NU Beri Restu Mas Pram untuk Pilgub DKI dan Ungkap Aksi Mulia Umrohkan Tetangga
Calon Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung bersama KH Muhyidin Ishaq Rois, Rois Syuriah PWNU Jakarta

Jakarta, Gesuri.id– Bakal calon Gubernur DKI Jakarta dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Pramono Anung, yang akrab disapa Mas Pram, mendapat restu dari KH Muhyidin Ishaq Rois, Rois Syuriah PWNU Jakarta sekaligus Pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Ulum. Restu tersebut diberikan dalam pertemuan hangat di kediaman Kiai Muhyidin di Cilandak, Jakarta Selatan, menjelang Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024, Sabtu (7/9).

KH Muhyidin secara pribadi menyampaikan kekagumannya terhadap aksi mulia Mas Pram yang telah memberangkatkan banyak tetangganya untuk umrah, sebuah perbuatan yang dilakukan dengan penuh kerendahan hati dan tidak ingin dipublikasikan secara luas.

Dalam pertemuan tersebut, Kiai Muhyidin juga memuji kedisiplinan Mas Pram yang tiba tepat waktu, sebuah sikap yang ia sebut sebagai "NU gaya baru", merujuk pada kesan bahwa pertemuan NU kerap kali identik dengan keterlambatan. 

"Mas Pram membawa semangat disiplin dan kesederhanaan. Ini NU gaya baru," kata Kiai Muhyidin sambil tersenyum.

Pertemuan ini juga diwarnai dengan nostalgia Kiai Muhyidin tentang perkenalannya dengan Mas Pram melalui Gus Reza dari Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, serta pujian atas kepemimpinan anak Mas Pram, Hanindhito Himawan Pramana (Mas Dhito), yang saat ini menjadi Bupati Kediri.

Namun, momen yang paling mengesankan dalam pertemuan itu terjadi ketika Kiai Muhyidin bercerita tentang santrinya, yang kebetulan adalah tetangga Mas Pram, dan mendapatkan kesempatan umrah berkat kemurahan hati Mas Pram. Tak hanya satu orang, banyak tetangga serta pekerja di sekitar kediaman Mas Pram yang telah diberangkatkan umrah. 

"Beliau tampak malu-malu, tidak ingin cerita soal itu," ungkap Kiai Muhyidin, menciptakan suasana hangat di antara hadirin.

Meski begitu, Mas Pram tetap merendah saat ditanya lebih lanjut mengenai aksinya tersebut, memilih tidak membahas soal umrah saat menghadapi pertanyaan dari wartawan. Sikap rendah hati ini semakin memperkuat citra Mas Pram sebagai sosok yang dekat dengan rakyat dan penuh kepedulian.

Dikenal sebagai salah satu pendiri Baitul Muslimin di PDI Perjuangan, Mas Pram telah lama terlibat dalam kegiatan keagamaan, terutama di lingkungan Nahdlatul Ulama (NU), dan memiliki akar yang kuat di pesantren sejak kecil. Dukungan dari tokoh besar seperti KH Muhyidin semakin memperkokoh langkah Mas Pram menuju Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024, membawa semangat kebersamaan dan aksi nyata bagi masyarakat Jakarta.

Quote