Ikuti Kami

Safaruddin Reses Perdana, Serap Aspirasi Warga Balikpapan dan Jaga Kondusivitas Pasca Pilkada

Reses atau yang biasa disebut serap aspirasi ini dilaksanakan Safaruddin sejak tanggal 11 Desember lalu, hingga beberapa hari ke depan.

Safaruddin Reses Perdana, Serap Aspirasi Warga Balikpapan dan Jaga Kondusivitas Pasca Pilkada

Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Kalimantan Timur dari PDI Perjuangan, Irjen Pol (Purn) Drs. H. Safaruddin, M.I.Kom, menggelar kegiatan reses perdananya pasca terpilih dan dilantik kembali menjadi wakil rakyat untuk periode kedua pada 1 Oktober lalu.

Reses atau yang biasa disebut serap aspirasi ini dilaksanakan Safaruddin sejak tanggal 11 Desember lalu, hingga beberapa hari ke depan, tepatnya ditutup pada tanggal 19 Desember 2024 nanti. Melalui Tim Rumah Aspirasi, Safaruddin fokus menuntaskan reses di Kota Balikpapan, yang menjadi tempat tinggalnya.

"Jadi ini reses pertama sejak dilantik, alhamdulillah bisa merajut silaturahim bersama masyarakat Kaltim, khususnya di Balikpapan," ujar Safaruddin yang kembali dipercaya menjadi Anggota Komisi III DPR RI ini.

Dalam reses Masa Persidangan I Tahun 2024-2025 ini, Safaruddin berupaya menyerap aspirasi dari masyarakat lapisan bawah, dengan berkeliling ke banyak lingkungan RT. Selain Tim Rumah Aspirasi, dalam reses tersebut juga dihadiri oleh Anggota DPRD Kaltim dari Fraksi PDI Perjuangan, H. Baba.

"Ada tim dan Pak Baba yang mendampingi. Sekiranya keluhan masyarakat bisa langsung diakomodir di tingkat DPRD Kaltim, maka Pak Baba yang eksekusi. Tapi jika kaitannya dengan pemerintah pusat melalui lembaga atau kementerian, nanti saya yang akan memperjuangkannya," terang Safaruddin yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Kaltim ini.

Seperti reses yang dilaksanakan di RT 50 Kelurahan Baru Ulu, Balikpapan Barat, pada Sabtu (14/12) malam. Warga banyak mengeluhkan soal air bersih yang tidak lancar mengalir. Baba yang mendengar langsung menghubungi manajemen PDAM, dan ternyata ada perbaikan pipa induk 400 mm.

Hal serupa juga dialami warga RT 10 Kelurahan Baru Tengah saat reses pada Minggu (15/12) sore. Sudah 4 hari air tidak mengalir. Membeli air tandon pun sulit, tidak hanya soal harga, tetapi akses ke lingkungan gang kecil yang sulit dijangkau.

"Tadi malam saya telepon, katanya lagi proses penyelesaian perbaikan. Jika tidak ada halangan, seharusnya hari ini sudah proses distribusi kembali. Sementara kita bersabar, semoga segera mengalir kembali hari ini juga," beber Baba.

Warga pun menginginkan dibangunkan sumur bor untuk mengantisipasi mati air yang kerap terjadi. "Silakan Pak RT usulkan, siapkan lokasinya. Nanti saya minta Tim Geolistrik mengecek apakah di bawah tanah ini bisa dibor, kedalaman berapa, titik mana yang bagus, apakah airnya layak digunakan atau tidak, dan sebagainya," ungkap Baba.

Selain di wilayah Barat, Safaruddin juga telah melaksanakan reses di wilayah Utara, Tengah, dan Selatan. Rencananya, semua kecamatan akan dikunjungi. Rata-rata keluhan warga sama, seperti langkanya gas 3 kg, pendidikan, pengangguran, kenaikan harga sembako, hingga infrastruktur.

"Hal-hal yang perlu diurus DPRD tingkat kota, nanti saya minta Fraksi PDI Perjuangan membantu masalah warga dengan berkoordinasi dengan pemerintah kota," tandas Safaruddin.

Di akhir semua kegiatan reses, Safaruddin juga selalu mengingatkan masyarakat untuk tetap solid menjaga ketertiban dan meningkatkan semangat gotong royong di lingkungan masing-masing.

"Selain itu, kita saling mendokan agar senantiasa diberi kesehatan dan kelancaran beraktivitas. Insya Allah, saya bersama Tim Rumah Aspirasi dan Fraksi PDI Perjuangan akan terus bersama dan membantu masyarakat. Tetap jaga kondusivitas," pungkas mantan Kapolda Kaltim ini.

Sumber; www.balpos.com

 

Quote