Sidoarjo, Gesuri.id - Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sidoarjo Samsul Hadi menyakini, dengan adanya psikotes ini bisa memfilternisasi dan hingga mengetahui sejauh mana komitmen seseorang terhadap komitmen kepada PDI Perjuangan.
Seperti diketahui DPP PDI Perjuangan menggelar psikotes terhadap 26 ribu lebih bakal calon anggota legislatif (caleg) yang akan diajukan di Pemilu 2024. Psikotes dilakukan secara online, 14 Oktober hingga 5 November.
Baca: Konsolidasi Pemilu, Banteng Mataram Silaturahmi Antar Caleg
"Mulai tanggal 14 Oktober, sekitar 26 ribu caleg akan psikotes. Hasil dari hasil psikotes ini kita bisa melihat, Apakah dia pejuang, apakah dia punya kapabilitas menjalankan fungsi legislatif, atau justru pragmatismenya yang menonjol,” ucap Samsul Hadi.
Samsul menyakini bahwasanya para kader yang di daftarkan ini adalah kader yang berkualitas. Nantinya setelah melalui tahap dari DPP PDI Perjuangan akan menghasilkan para kader yang sangat berkualitas dan unggulan.
"Penjaringan yang dilakukan PDI Perjuangan Sidoarjo untuk Bacaleg ini kita lakukan dengan sangat selektif. Kader yang kita daftar kan adalah kader yang berkualitas, nantinya akan di seleksi kembali oleh DPP PDI Perjuangan menjadi Caleg unggulan dan sangat berkualitas." Ucap Samsul Hadi.
Baca: Rumor Penangkapan Kapolda Jatim, Arteria: Dengar Mabes Polri
"Saya menyakini bahwasanya kader PDI Perjuangan Sidoarjo bisa menjalani dengan sangat lancar " Tambah Samsul Hadi.
Perlu diketahui, dalam Bacaleg PDI Perjuangan Sidoarjo ini yang telah mendaftarkan Bacaleg melalui Online adalah 200% dari kuota Kursi di Dapil Sidoarjo. Meliputi DPR RI, DPR Provinsi, dan DPRD Sidoarjo. Kantor DPC PDI Perjuangan Sidoarjo juga memberikan fasilitas kepada para Bacaleg untuk bisa melakukan Psikotes secara online. Para peserta juga diberikan kebebasan untuk melakukan psikotes dimana saja.