Surabaya, Gesuri.id – Calon legislatif (Caleg) DPRD Surabaya, Tarmuji menyapa masyarakat secara langsung dari rumah ke rumah di permukiman bantaran sungai Pacar Kembang, Tambaksari, Surabaya.
Selain memantapkan sosialisasi visi misi pasangan calon (paslon) nomor urut 03, Ganjar Pranowo-Mahfud Md, Tarmuji bergerak mendengarkan berbagai masukan warga. Dalam kegiatan itu, Caleg nomor urut 10 Daerah Pemilihan (Dapil) 2 Surabaya ini juga membagikan telur siap konsumsi.
“Kami bersama para relawan Ganjar-Mahfud berkeliling mengetuk pintu rumah warga membagikan sekitar 10 Kg telur rebus per harinya. Tujuannya untuk mensosialisasikan pentingnya pemenuhan kebutuhan protein, sekaligus mengenalkan program kerja Ganjar-Mahfud,” ungkap Tarmuji, Senin (29/1/2024) petang.
Gerakan turun ke bawah bertemu langsung dengan masyarakat dari rumah ke rumah itu adalah bagian dari kerja gotong royong yang dilakukan seluruh kader PDI Perjuangan untuk meraih kemenangan di Pemilu 2024.
Hal tersebut, sesuai dengan instruksi Ketua Umum, Megawati Soekarnoputri. PDI Perjuangan harus mampu menang hattrick. Baik pada kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) maupun Pemilihan Legislatif (Pileg), serta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
“Saya juga memohon doa restu kepada para bunda dan sesupuh di sini untuk mencalonkan diri sebagai wakil rakyat DPRD Surabaya, dan mewakili Bapak Bambang DH meminta izin kembali mewakili rakyart di kursi DPR RI,” terangnya.
Selain membagikan telur, Tarmuji juga berdialog dengan kalangan perempuan seputar menjaga kesehatan agar tidak terjadi stunting pada anak. Ia menjelaskan, seluruh kader PDI Perjuangan sudah sejak tahun-tahun sebelumnya selalu fokus pada persoalan kesehatan gizi anak Indonesia.
“Langkah yang kami susuri ini bukanlah agenda 5 tahunan, namun sudah menjadi kesadaran koletif PDI perjuangann, untuk senantiasa menangis dan tertawa bersama rakyat,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Maria, salah satu warga mengaku bahagia dengan kedatangan Tarmuji di lingkungannya. Sejak menginjakkan kaki di gapura Pacar Kembang V, Tarmuji sudah disambut senyum ceria warga, dan sorakan “Ganjar!!Ganjar! Ganjar!”.
“Kami senang, tak dungakno le dadi ya. Pak Ganjar ya dadi presiden,” ujar nenek tersebut.
Diketahui, kehadiran Tarmuji di sana bukanlah kali pertama, pasalnya sudah beberapa kali ia datang untuk mensosialisasikan branding UMKM tempe, dan MCK Komunal. Branding UMKM tempe merupakan upaya untuk mengajak pengusaha tempe menjangkau pasar lebih jauh melalui perluasan pemasaran. Sementara MCK komunal menjadi langkah untuk pemerataan jamban sehat bagi warga.