Ikuti Kami

Sebut Ada PR Besar yang Harus Dituntaskan, Stevano Adranacus Bidik Komisi Perdagangan

Stefano yang lahir pada 29 Agustus 1994 itu merupakan satu dari 13 legislator yang mewakili daerah pemilihan Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Sebut Ada PR Besar yang Harus Dituntaskan, Stevano Adranacus Bidik Komisi Perdagangan

Jakarta, Gesuri.id - Politisi muda PDI Perjuangan asal NTT, Stevano Adranacus resmi menjadi anggota DPR RI periode 2024-2029. Ia dilantik bersama 579 ADPR lainnya pada Selasa, 1 Oktober 2024. 

Stefano yang lahir pada 29 Agustus 1994 itu merupakan satu dari 13 legislator yang mewakili daerah pemilihan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Ia "menggantikan" ayahnya, Herman Hery Adranacus yang memutuskan tidak lagi mencalonkan diri di Pileg 2024 setelah empat periode menjadi wakil masyarakat NTT di Senayan.  

Adapun Stefano yang meraup suara terbanyak kedua di PDI Perjuangan untuk Dapil NTT 2 yang meliputi Timor, Rote, Sabu dan Sumba pada Pileg 2024 lalu ditetapkan sebagai DPR RI terpilih setelah Ansy Lema sebagai pemuncak memilih untuk maju di Pilgub NTT.

Dikutip dari Parlementaria, Stevano mengatakan bahwa momen pelantikan ini merupakan puncak dari perjalanan setelah berbulan-bulan kampanye, sekaligus langkah awal perjuangannya dalam mengemban fungsi kedewanan.

“Hari ini merupakan puncak dari perjalanan kampanye yang sudah dilakukan selama kurang lebih 3 bulan dari bulan November 2023 sampai Februari 2024 kemarin. Ini merupakan langkah awal dari perjalanan panjang kami lima tahun ke depan mendapatkan tanggung jawab dari konstituen yang telah memilih kami untuk menjalankan fungsi kami sebagai anggota DPR RI yaitu fungsi pengawasan, fungsi penganggaran dan juga legislasi,” ujar Stevano di Gedung Nusantara II, DPR RI, Senayan Jakarta, Selasa (1/10/2024).

Stevano merupakan Anggota DPR RI periode 2024-2029 dari daerah pemilihan NTT II yang meliputi Pulau Timor, Rote Ndao, Sabu Raijua, dan Sumba. Ia menyampaikan, kesejahteraan masyarakat masih menjadi pekerjaan rumah yang besar di daerah pemilihannya. Untuk itu, ia tak akan lelah menyuarakan dan memperjuangkan hal itu di DPR RI.

“Dapil saya NTT II, tentu saja yang menjadi PR utama adalah kesejahteraan rakyat karena angka kemiskinan di sana masih sangat besar, jumlah lapangan pekerjaan di sana juga masih sangat sedikit, stunting juga masih sangat tinggi angkanya. Tentu banyak PR yang harus kita kerjakan di sana dan itu menjadi tugas saya nantinya lima tahun ke depan untuk menyuarakan suara rakyat di DPR ini,” jelasnya.

Terkait dengan tugasnya ke depan, Politisi Fraksi PDI-Perjuangan ini dengan gamblang menyatakan ketertarikannya untuk berkiprah di Komisi VI atau di komisi yang nantinya memiliki lingkup tugas perdagangan, BUMN dan investasi. Ia bahkan sempat menyebut akan menjadi pengawas BUMN yang baik.

“Saya berlatar belakang dari dunia usaha, tentu saja saya berniat untuk kalau bisa memberikan kontribusi di komisi sesuai dengan pengetahuan saya atau keahlian saya. Kemungkinan itu bisa di Komisi VI untuk bermitra dengan BUMN di mana saya bisa berkontribusi lewat pengalaman saya dan juga jam terbang saya menjadi pengawas BUMN yang baik,” ujar pengusaha yang bergerak di bidang manajemen perhotelan dan konsultasi pariwisata ini.

Menutup pernyataannya, Stevano mengatakan bahwa dirinya akan menjalankan tugas sebagai anggota DPR RI secara profesional. Ia pun kembali menekankan pada tiga fungsi utama DPR, yaitu pengawasan, penganggaran, dan legislasi, untuk itu ia akan berkomitmen untuk bekerja profesional dalam ruang lingkup fungsi-fungsi tersebut.

Sumber; kupang.tribunnews.com

Quote