Jakarta, Gesuri.id - Juru bicara Tim Pemenangan Nasional Pilkada PDI Perjuangan Aryo Seno Bagaskoro menyebut kontestasi Pilkada 2017 membekas sebagai sejarah persaingan antara Ahok dan Anies.
"Pemilihan gubernur yang lalu menyisakan banyak cerita tentang blok pendukung yang masing-masing punya versinya sendiri dalam mendukung tokoh itu," kata Seno melalui pesan suara kepada Tempo, Senin (5/8).
BaCa: Ganjar Pranowo Tegaskan Tak Berniat Ikuti Pilkada
Seno menyebut bahwa perpaduan antara Anies dan PDI Perjuangan perlu dicermati dengan baik.
"Jangan-jangan perkawinan atau senyawa yang berbeda itu tidak selalu menghasilkan akumulasi insentif elektoral, tetapi bisa juga menghasilkan potensi lain," ujarnya.
Sebelumnya, Ahok menyatakan partainya tidak memberikan sinyal positif untuk mendukung Anies Baswedan dalam Pilkada Jakarta.
BaCa: Ganjar Sambangi Kantor Banteng Provinsi Lampung
Dia menilai ada perbedaan prinsip antara PDI Perjuangan dan Anies.
"Saya kira, secara prinsip, sulit PDI Perjuangan untuk mendukung Pak Anies," kata Ahok saat ditemui wartawan usai menghadiri acara Ask Ahok Anything (A3) di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Sabtu (3/8).