Jakarta, Gesuri.id - Sinyal calon wali kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin berpasangan dengan Sri Setyo Pertiwi dalam Pilkada 2024, mulai menguat. Mereka dipanggil DPD PDI Perjungan Jatim secara bersamaan, pada Kamis (4/7/2034). Pemanggilan ini sebagai tindak lanjut penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota melalui PDI Perjuangan.
Hal itu disampaikan Ketua Tim Penjaringan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota melalui DPC PDI Perjuangan Kota Probolinggo Rudi Ghofur. Dari sejumlah bakal calon hasil penjaringan yang telah mendaftar, kata Rudi, DPD PDI Perjuangan Jatim memangil Hadi dan Tiwi.
“Habib Hadi dan Sri Setyo Pertiwi dipanggil DPD PDI Perjuangan Jatim pada hari yang sama. Untuk jamnya, saya tidak tahu pasti bersamaan atau tidak,” katanya, Jumat (5/7).
Dalam proses penjaringan oleh PDI Perjuangan, DPC telah mengirim semua nama bakal calon yang mendaftar. Akhirnya, dari sekian nama mengerucut kepada empat nama di tingkat DPD.
Menurutnya, tidak menutup kemungkinan bakal ada bakal calon lain yang akan dipanggil DPD dan selanjutnya diajukan ke DPP. Dua bakal calon itu ada nama Fernanda Zulkarnain dan Siegit Adi Permana. Selain itu, juga ada kader PDI Perjuangan yang diajukan ke DPD. Yakni, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Probolinggo Nasution.
“Yang menentukan rekom dan keputusan PDI Perjuangan akan mengusung pasangan calon siapa, tetap ada pada DPP. Pemanggilan Habib Hadi dan Sri Setyo Pertiwi, belum bisa disebut akan mengusung mereka,” jelasnya.
Terpisah, Sri Setyo Pertiwi membenarkan adanya pemanggilan dirinya bersama Hadi ke DPD PDI Perjuangan. Bahkan, waktu pemanggilan bersamaan mulai pukul 18.00. Saat itu, banyak berdiskusi dan memastikan kesiapan dirinya maju dalam Pilwali 2024.
“Alhamdulillah, kami berdua diundang oleh DPD PDI Perjuangan Jatim. Tinggal nanti menunggu keputusan dari DPP. Yang pasti saya sudah menyatakan maju berpasangan dengan Habib Hadi,” jelasnya.
