Jakarta, Gesuri.id - Peneliti Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), Saidiman Ahmad menilai wajar Ganjar Pranowo miliki popularitas tertinggi di kalangan muda.
Hal tersebut dikarenakan karakter pribadi Ganjar yang mirip dengan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi).
Sehingga sesuai dengan preferensi mayoritas Gen Z dan Gen Y.
"Dari segi pribadi, secara obyektif, Ganjar memang memiliki banyak kesamaan dengan karakter Pak Jokowi. Generasi Z cenderung menginginkan respon yang serius dan terperinci dari pemerintah terkait berbagai isu, tanpa banyak retorika atau slogannya," ujar Saidiman.
Berikut perincian dukungan generasi muda terhadap tiga bakal capres Pemilu 2024:
Gen Z (17-25 tahun)
Ganjar Pranowo: 31 persen
Prabowo Subianto: 28,2 persen
Anies Baswedan: 8,2 persen
Tidak jawab/rahasia: 22,7 persen
Lainnya: 9,9 persen
Gen Y-muda (26-33 tahun)
Ganjar Pranowo: 21,3 persen
Prabowo Subianto: 28 persen
Anies Baswedan: 11,8 persen
Tidak jawab/rahasia: 27,1 persen
Lainnya: 11,8 persen
Gen Y-madya (34-41 tahun)
Ganjar Pranowo: 23,8 persen
Prabowo Subianto: 28,1 persen
Anies Baswedan: 13,6 persen
Tidak jawab/rahasia: 25,6 persen
Lainnya: 8,9 persen
Dukungan Gen Z Tak Sejalan dengan Pilihan Terhadap Partai Politik
Besarnya dukungan gen Z untuk Ganjar tak sejalan dengan pilihan kelompok ini terhadap partai politik.
Menurut survei, mayoritas atau 23 persen gen Z justru paling banyak memilih Gerindra.
Lalu, sebanyak 18 persen gen Z mengaku mendukung PDI-P dan 8,7 persen gen Z mendukung Demokrat.
Pilihan partai politik mayoritas gen Z ini berbeda dengan generasi Y.
Di kalangan generasi milenial muda, sebanyak 25,9 persen responden memberikan dukungan buat PDI Perjuangan.
Gerindra berada di urutan kedua dengan 23,6 persen dukungan generasi milenial muda.
Lalu, pada kelompok gen Y-madya, PDI Perjuangan mendulang 26,1 persen dukungan, paling besar di antara dua kelompok umur lainnya.