Medan, Gesuri.id - Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPR RI Dapil Sumatera Utara (Sumut) I dari Fraksi PDI Perjuangan, Sofyan Tan memperoleh suara tertinggi dalam penghitungan suara sementara oleh relawan IT Rumah Aspirasi Sofyan Tan berdasarkan data C1.
Terkait hal ini, Caleg petahana yang saat ini duduk di Komisi X DPR RI ini mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat khususnya Sumut yang masih memberikan kepercayaan kepada dirinya sebagai wakil rakyat.
Baca: Mantap, Puan Raup 420 Ribu Suara di Dapil Jateng V
Terkait dirinya yang mendapat suara terbanyak, Sofyan menginstruksikan kepada relawan dan masyarakat untuk menunggu pengumuman resmi dari KPU.
"Data-data yang disebutkan koordinator IT kami, tentu saya sambut dengan gembira. Karena angka yang mereka peroleh berdasar entry data dari C1 yang kami peroleh. Jadi, bukan data abal-abal," katanya, Rabu (24/4).
Kader PDI Perjuangan itu memaparkan, angka perolehan sementara Pemilu 2019 dibandingkan sebelumnya memeroleh hasil akhir 113.716 suara dan hari ini ia mendapatkan suara sementara 84.395 suara atau 38,64 persen suara masuk.
"Ini menunjukkan tingkat kepercayaan terhadap apa yang kami lakukan selama 4,5 tahun sebagai anggota DPR RI Komisi X mendapat apresiasi yang baik. Dari laporan tim, terjadi peningkatan antara 76 persen hingga 200 persen suara," ungkapnya.
Sementara itu, Koordinator Desk IT Rumah Aspirasi Sofyan Tan, Acen Susanto menjelaskan, data yang masuk yaitu 5.011 TPS, dari jumlah TPS 14.915 TPS atau 33,60 persen. Untuk suara PDI Perjuangan yang masuk sebanyak 218.410 suara.
"Perolehan suara sementara untuk caleg DPR RI dapil I Sumut dari PDI Perjuangan, posisi Pak Sofyan Tan berada di peringkat pertama. Inilah fakta yang kami dapatkan dari relawan dan dari suara PDIP sudah bisa dapat dua kursi di DPR RI," kata Acen.
Baca: PDI Perjuangan Pimpin Perolehan Suara di Kota Malang
Acen menuturkan, perhitungan sementara tersebut belum termasuk dari beberapa kecamatan di Serdangbedagai, Deliserdang, Tebingtinggi dan Medan. Hingga saat ini, pihaknya masih melakukan perhitungan sementara dari beberapa relawan di lapangan yang mengumpulkan data berdasar C1.
"Perolehan suara sementara saat ini terjadi peningkatan pada periode 2014-2019. Jadi, dengan hasil sementara ini kami yakin siapa yang memeroleh suara terbanyak sudah pasti mendapatkan satu kursi," pungkasnya.
